Komentari Tanah Amblas di Kalimantan Utara, Mbah Mijan: Ini Bukan Fenomena Alam Biasa
Instagram/mbahmijan
Selebriti

Mbah Mijan membagikan video detik-detik tanah di Kabupaten Tanah Tidung, Kalimantan Utara lewat akun Instagram. Ia juga menyertakan komentar singkat tentang fenomena alam ini.

WowKeren - Publik baru-baru ini dihebohkan dengan video yang berisi detik-detik tanah ambles di Kabupaten Tanah Kidung, Kalimantan Utara. Video tersebut awalnya dibagikan oleh akun bernama Anya Surayah Kasim pada Selasa (29/10) malam waktu setempat.

Video tersebut kemudian viral dan sampai ke telinga Mbah Mijan. Paranormal selebriti ini ikut memberikan komentar atas fenomena tersebut lewat Instagram pribadinya. Ia membagikan video berdurasi sekitar 21 detik itu pada Kamis (31/10).

Mengiringi video tersebut, Mbah Mijan memberikan pandangan soal fenomena tanah ambles ini. Ia berpendapat bahwa kejadian ini bukan fenomena biasa melainkan sebuah teguran dari alam untuk manusia yang tinggal di bumi.


"Kejadian Tanah Ambles di Tanah Tidung Kalimantan Utara. Ini bukan fenomena alam biasa, tapi ini pesan alam terhadap manusia," tulis Mbah Mijan mengiringi video tersebut. Postingan ini jelas menuai berbagai komentar dari netter di media sosial Instagram.

"Berbagai macam pelajaran sudah diberikan, namun kita manusia gapernah berobah," kata netter. "Kalau allah sudah berkehendak mau apalagi," ujar yang lain. "Telah nampak kerusakan didarat dan dilaut akibat tangan manusia sendiri," tulis netter lain.

Banyak netter yang juga berharap agar manusia mengambil kejadian ini sebagai pelajaran agar lebih menghormati alam. "Alam sudah memberi tanda bahwa ia tak suka dirusak apalagi di eksploitasi untuk kepentingan pribadi, tapi manusianya seolah-olah tidak peduli dan lebih mementingkan isi kantong sendiri," kata netter. "Itulah alam...bila diusik akan marah...hargai alam," tulis lainnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltara M Pandi membenarkan kejadian itu. Namun Pandi belum bisa memberikan keterangan detail. "Belum banyak yang bisa saya terangkan karena tim masih melakukan investigasi," ujar Pandi dilansir Antara, Jumat (1/11).

(wk/nur2)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru