William PSI Dilaporkan Usai Bongkar Kejanggalan APBD DKI, Warganet 'Pasang Badan'
Nasional

William dilaporkan ke Badan Kehormatan karena diduga melanggar kode etik. Tuduhan ini didasarkan pada tindakan William yang membongkar kejanggalan APBD DKI lewat media sosial.

WowKeren - Masalah Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) DKI Jakarta 2020 memang masih menjadi pembicaraan panas di kalangan masyarakat. Seperti diketahui, sejumlah kejanggalan dengan nominal fantastis ditemukan dalam RAPBD tersebut.

Adalah anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, William Aditya Sarana yang mengungkapkan kejanggalan tersebut. Hanya saja William menyampaikannya lewat media sosial Twitter sehingga berujung viral. Metode penyampaiannya ini pula yang akhirnya menyeretnya ke sektor lain, yakni soal kode etik penyampaian pendapat.

Untuk diketahui, William dilaporkan ke Badan Kehormatan DPRD atas tuduhan melanggar kode etik dewan oleh Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru (Katar), Sugiyanto. Ia menilai tindakan William tidak pantas dan justru menimbulkan stigma negatif terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Menanggapi rencana pelaporannya itu, William rupanya tak gentar. Lewat cuitan yang diunggahnya pada Senin (4/11) malam, politikus muda itu mengaku siap menghadapi konsekuensi dari tindakannya. "Kita hadapi," tulisnya, lengkap dengan emoji kepalan tangan pertanda semangat.


Dikonfirmasi terpisah, William pun mengaku siap menjalani seluruh proses yang ada atas pelaporan dirinya ke BK DPRD tersebut. Bahkan ia mengaku siap mempertaruhkan jabatannya demi bisa mengawal uang rakyat dalam APBD tersebut.

"Saya siap menjalani prosesnya. Demi transparansi anggaran, saya siap mempertaruhkan jabatan saya," kata William, dilansir oleh Kompas, Selasa (5/11). "Iya (pasti saya hadir di pemeriksaan)."

Sikap "gagah berani" sang politikus muda pun menarik perhatian masyarakat. Dikutip dari kolom komentarnya di Twitter, banyak warganet yang siap "pasang badan" serta mendukung William dari belakang selama menghadapi proses pemeriksaan tersebut.

"Mantap, harus berani untuk kebenaran," cuit @ber********kri. "Setelah anggaran ini beres dan selesai sya usulkan utk mengupas dan priksa anggaran yg lalu kalo bisa di audit tuntas bila ada penyelewengan sampaikan kepublik biar smua tau tikus2 itu ada apa tidak."

"Saya dan teman2 terdiri dari puluhan pengacara, bersedia membantu @willsarana probono jika dibutuhkan," ujar @Dja****di, bahkan menawarkan jasa advokasi darinya. "Semangaaattt bang Will.. Kami bersamamu," kata @Saha*****ber. "Rakyat ikut menilai, jgn khawatir byk yg mendukung mu bang," imbuh @Ute******50.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait