Dengan mundur dari anggota senior Kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle berarti tidak akan lagi menerima uang tahunan alias Sovereign Grant yang diberikan oleh Ratu Elizabeth.
- Luthfiatun Nisa
- Senin, 24 Februari 2020 - 18:34 WIB
WowKeren - Ratu Elizabeth II telah mengeluarkan pernyataan resmi terkait pencopotan gelar Pangeran Harry dan Meghan Markle, menyusul keputusan keduanya yang memilih untuk keluar dari keanggotaan senior keluarga Kerajaan Inggris.
Dalam pengumuman yang dibagikan, sang Ratu mengklaim bahwa ia merestui keputusan Harry dan Meghan yang ingin melanjutkan hidup mereka secara mandiri dan lepas dari Kerajaan. Namun sebagai konsekuensinya, Harry dan Meghan harus melepas gelar HRH (His/Her Royal Highness) alias Yang Mulia.
Bukan cuma itu saja, dalam pengumuman ini Harry dan Meghan juga dipastikan akan mundur dari tugas-tugas kerajaan sepenuhnya, termasuk yang berkaitan dengan kegiatan kemiliteran. Pendanaan dari uang publik untuk keduanya pun dihentikan, yang berarti mereka tak lagi mendapatkan Sovereign Grant alias tunjangan dari pajak rakyat Inggris sepeser pun.
Meski tak lagi mendapatkan tunjangan, namun tampaknya Harry dan Meghan benar-benar membuktikan kalau mereka masih bisa sukses dengan usaha sendiri. Pasalnya, pasangan Sussex ini dikabarkan menerima gaji yang cukup fantastis hanya untuk menjadi pembicara di sebuah forum eksklusif.
Bukan cuma itu saja, laporan terbaru menyebut bahwa Harry dan Meghan juga bisa menghasilkan gaji yang fantastis hanya lewat postingan di Instagram mereka. Dilansir Marie Claire pada Senin (24/2), platform pemasaran influencer, Inzpire.me, akun Instagram pasangan tersebut memiliki 11,2 juta pengikut, berpotensi menghasilkan sebanyak 85.271,19 poundsterling (sekitar Rp 1,5 miliar) untuk satu postingan.
Selain postingan Instagram, sebelumnya Harry dan Meghan juga diperkirakan mendapat bayaran bernilai fantastis dari sebuah acara yang mereka hadiri belum lama ini. Keduanya diduga menghasilkan lebih dari USD 500 ribu (sekitar Rp7 miliar) sebagai pembicara di acara eksklusif JP Morgan Banking Summit di Miami beberapa waktu lalu.
Para pakar hubungan masyarakat memang sudah memperkirakan kalau Meghan dan Harry bisa mendapatkan USD100 juta tahun ini. Salah satu pakar memprediksi kalau Harry dan Meghan bisa menjadi pembicara dengan bayaran tertinggi yang pernah ada di pasar korporat. Mereka disebut memiliki kekuatan mendapatkan keuntungan yang tidak terbatas.
Salah satu pakar mengatakan, "Tidak ada selebritas di dunia ini yang lebih menonjol daripada mereka (Harry dan Meghan). Meghan dan Harry punya potensi perolehan yang besar. Dari kontrak kesepakatan dan endorsement brand, hingga penampilan, peluang mereka tidak terbatas."
Bayaran yang diperoleh Meghan dan Harry ini tentunya lebih besar dibandingkan dengan yang mereka dapat dari Sovereign Grant. Usai sebulan keluar dari Kerajaan, Duke dan Duchess of Sussex ini berhasil meraup setidaknya Rp7 miliar.
Sedangkan saat masih menjadi bagian dari Senior Royals, Harry dan Meghan mendapatkan kurang-lebih sebesar 2 juta pound sterling atau sekitar Rp36 miliar dalam setahun. Upah itu merupakan alokasi dari pajak rakyat yang diberikan Ratu Elizabeth pada keluarga Sussex tersebut secara rutin. Jika dihitung secara kasar, maka Harry dan Meghan mendapatkan sekitar Rp3 miliar per bulan saat masih jadi bagian dari Senior Royals.
(wk/luth)
