1. Bersihkan Mobil Sebelum Disimpan

Meskipun mobil akan didiamkan untuk waktu yang lama, kebersihannya tetap harus dijaga dengan baik. Karena itulah sebelum disimpan, pastikan mobil telah dibersihkan dengan sempurna, baik bagian dalam maupun luarnya. Hal ini perlu dilakukan untuk mencegah kerusakan yang mungkin akan terjadi selama disimpan dalam waktu yang lama.

Pastikan tidak ada debu atau kotoran yang menempel karena dapat menyebabkan rusaknya cat mobil dan meninggalkan karat di permukaannya. Berbagai noda di roda maupun sisa-sisa lumpur dan minyak di area yang sulit dijangkau juga harus dibersihkan dengan sempurna. Dengan begitu, kualitas warna dan bodi mobil tidak akan tergerus dan rusak oleh kotoran yang menempel.

2. Pompa Udara Pada Ban dengan Maksimal dan Gunakan Dongkrak

Perubahan temperatur bisa mempengaruhi tekanan udara pada ban mobil. Tekanan angin ban pada mobil yang tidak digunakan dalam waktu yang lama akan lebih cepat berkurang karena ban tidak berputar sama sekali. Sehingga jangan heran jika ban mobil Anda akan kempes jika tidak digunakan dalam waktu yang lama. Oleh karena itu, pompa ban mobil sampai tekanan maksimal sebelum disimpan di garasi.

Selain itu, gunakan juga empat dongkrak di masing-masing roda. Bagian dalam ban akan mengalami kerusakan jika mengempis dan menempel terlalu lama di permukaan tanah. Tapi dengan menggunakan dongkrak, bagian dalam ban akan terhindar dari kerusakan karena mobil tidak bertumpu pada roda saja.

3. Pastikan Aki dan Busi dalam Kondisi Prima

Sebelum menyimpan mobil, pastikan kondisi aki dalam keadaan prima. Jika bisa, sebaiknya lepaskan aki dari mobil dan simpan di tempat yang kering dan bertemperatur sejuk. Anda bisa melepas kabel atau kepala aki untuk mengurangi risiko kerusakan atau kehilangan daya. Saat mencabut aki, dahulukan melepas kabel negatif baru kabel positif. Sebaliknya, ketika dipasang kembali sebaiknya dahulukan kabel positif lalu yang negatif.

Selain aki, sebaiknya Anda juga melepas busi dari mobil. Sebelum dipasang kembali, berikan sedikit oli di bagian soketnya. Hal ini berguna agar kepala silinder tetap terjaga dan lembab jika tak digunakan dalam waktu yang lama. Dengan begitu, mobil Anda akan tetap aman meski jarang digunakan.

4. Penuhi Bahan Bakar dan Cairan-Cairan Pendukung

Jika Anda berniat menyimpan mobil dalam waktu yang lama, jangan biarkan tangki bahan bakar dalam kondisi kosong. Karena hal ini dapat memunculkan embun yang bisa menurunkan kualitas bahan bakar dan merusak tangki karena berkarat. Oleh karena itu, penuhi dulu bahan bakar mobil Anda sebelum disimpan dalam jangka waktu yang lama.

Selain itu, penting juga untuk memperbaharui cairan-cairan pendukung mobil lainnya. Pastikan kondisi oli mesin berada dalam volume yang cukup atau penuh agar tidak ada sisa ruang yang bisa memunculkan embun dan merusak mesin. Akan lebih baik jika Anda menggantinya dengan oli yang baru terlebih dahulu.

5. Panaskan Mobil Setiap Hari

Tips berikutnya yang harus Anda lakukan jika menyimpan mobil dalam waktu yang lama adalah dengan memanaskannya setiap hari. Hal ini penting untuk dilakukan agar komponen mesin mobil selalu terlumasi dan mencegah korosi. Dengan begitu mobil bisa terhindar dari kerusakan meski tidak digunakan dalam waktu yang lama.

6. Simpan Mobil di Tempat Terutup dan di Lokasi yang Datar

Tips berikutnya yang sebaiknya Anda perhatikan adalah soal tempat penyimpanan. Jika Anda berniat menyimpan mobil dalam waktu yang cukup lama, sebaiknya simpan di ruangan tertutup, gelap dan kering. Jika Anda tidak memiliki tempat tertutup untuk menyimpan mobil, sebaiknya tutupi kendaraan Anda menggunakan penutup yang tebal atau berlapis-lapis agar kualitas dan bodi mobil tetap terjaga.

Selain itu, jangan pernah menggunakan rem tangan saat memarkirnya dalam waktu yang lama. Penggunaan rem tangan yang terlalu lama akan membuat kampas rem menjadi lengket dan per rem akan berkurang elastisitasnya karena meregang cukup lama. Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat mengganjal ban mobil menggunakan batu agar mobil tidak bergerak atau usahakan parkir mobil di tempat yang datar.

7. Rutin Bersihkan dan Periksa Komponen Mobil

Setelah melakukan berbagai cara di atas, ada baiknya untuk rutin memeriksa mobil yang Anda simpan. Periksa berbagai komponennya dan pastikan kondisinya selalu stabil. Jika Anda menemukan adanya komponen yang berisiko mengalami kerusakan, sebaiknya segera perbaiki.

Selain itu, sebaiknya Anda juga rutin membersihkan mobil yang jarang digunakan. Meskipun Anda sudah membersihkannya sebelum menyimpannya, tidak menutup kemungkinan jika mobil Anda akan tetap kotor karena debu dan berbagai kotoran yang lain. Dengan melakukan dua cara ini, Anda dapat memastikan mobil selalu berada dalam kondisi prima meski jarang digunakan.

Demikian tujuh tips merawat mobil yang jarang digunakan yang telah tim WowKeren rangkum untuk kalian. Simak juga artikel ini untuk mengetahui rekomendasi film Korea Selatan bergenre romantis komedi yang bisa menemanimu saat di rumah aja. Selain itu, kalian juga bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui berbagai game seru yang bisa kalian mainkan selama di rumah aja.