Tangani Pasien Sakit Gigi, Dokter Tertular Corona dari Orang Tanpa Gejala
Pexels
Nasional
COVID-19 di Indonesia

Kepala Gugus Tugas Penanganan COVID-19, Letjen Doni Monardo, mengatakan sebanyak 8 orang dokter gigi positif virus corona. Mereka tertular dari pasien yang mereka obati.

WowKeren - Selama ini, tenaga medis seperti dokter maupun perawat yang menangani pasien corona perlu memakai APD lantaran mereka rentan tertular. Namun rupanya, penularan virus COVID-19 tak hanya terjadi antara tenaga medis dengan pasien corona.

Kepala Gugus Tugas Penanganan COVID-19, Letjen Doni Monardo, mengatakan sebanyak 8 orang dokter gigi positif virus corona. para dokter itu tertular corona dari pasien sakit gigi yang mereka obati, yang mana para pasien tersebut tidak menunjukkan gejala.

Menurutnya, justru orang-orang semacam ini yang lebih berbahaya. Ketika mereka tidak memperlihatkan gejala namun sebenarnya sudah "memiliki" virus di dalam tubuh mereka yang siap ditularkan ke orang lain yang lebih lemah.

"Yang sangat berbahaya adalah orang tanpa gejala. Delapan dokter gigi kita tertular dari pasien yang berobat," kata Doni dalam rapat virtual bersama DPR, Kamis (2/4). "Padahal mereka bukan pasien COVID-19, tapi periksa gigi."


Belajar dari kasus ini, Doni mewajibkan seluruh dokter memakai APD sesuai standar meskipun tidak menangani pasien corona. Sebab, hal ini menjadi satu-satunya cara untuk melindungi para dokter tersebut.

"Kami mewajibkan seluruh dokter untuk gunakan APD berstandar," lanjut Doni. "Hanya dengan itu mereka bisa kita berikan perlindungan."

Ia pun memastikan jika semua provinsi di Indonesia sudah mendapat pasokan APD dari pemerintah pusat. "Seluruh provinsi di Indonesia telah menerima APD. Yang terkecil menerima sekitar 5 ribu unit, dan yang paling besar di DKI sebesar 85 ribu unit," ucap Doni.

Pemerintah akan terus meningkatkan jumlah APD untuk disalurkan ke seluruh daerah sebab stok APD cepat habis di RS. "Untuk APD, akan terus kami tingkatkan jumlahnya. Karena walau sekarang sudah terpenuhi, bisa jadi 3-4 hari stok di RS akan berkurang cepat," imbuhnya.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait