Siaga 'Serangan' Kedua Corona, Wuhan Targetkan 11 Juta Warga Sudah Dites Dalam 10 Hari
Dunia

Otoritas Kota Wuhan, Tiongkok, siap melakukan tes massal demi menghindari gelombang kedua virus corona. Bahkan mereka menargetkan agar seluruh penduduknya sudah di tes massal dalam waktu 10 hari.

WowKeren - Belum lama ini pemerintah Wuhan mencatat adanya 6 kasus positif baru di Ibu Kota Provinsi Hubei tersebut. Hal ini membuat pemerintah berencana untuk melakukan tes massal dalam waktu sepuluh hari ke depan demi mencegah munculnya gelombang kedua pandemi COVID-19.

Kekinian, Otoritas Kota Wuhan menyatakan telah melakukan tes virus corona terhadap 3 juta warga, dari total 11 juta jiwa populasinya. Dikutip dari Xinhua News Agency, kota Wuhan yang menjadi titik nol pandemi Corona ini merencanakan tes asam nukleat (nucleic acid) massal untuk seluruh warganya yang bertujuan untuk menaksir angka kasus tanpa gejala (asymptomatic).

Selama beberapa hari terakhir kota tersebut telah mengidentifikasi beberapa kasus tanpa gejala setiap hari. Kasus-kasus tanpa gejala merupakan kasus di mana seseorang dinyatakan positif terinfeksi corona namun tidak menunjukkan gejala-gejala penyakitnya.

Menurut laporan terbaru (15/5) waktu setempat, Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) mengumumkan adanya empat kasus baru dalam 24 jam terakhir. Seluruh kasus baru itu merupakan kasus penularan lokal.


NHC dalam laporannya juga menyebut tambahan kasus baru yang tanpa gejala menurun ke angka 11 kasus, dari 12 kasus pada sehari sebelumnya. Kasus-kasus tanpa gejala dicatat secara terpisah dan tidak dimasukkan ke dalam data resmi yang dilaporkan NHC setiap harinya.

Menurut data NHC, total kasus virus corona di Tiongkok daratan, saat ini mencapai 82.933 kasus. Jumlah kematian tidak mengalami pertambahan, yakni masih di angka 4.633 orang.

Misi tes corona massal dalam waktu 10 hari ini dilakukan setelah muncul enam kasus baru yang berasal dari satu klaster penularan di sebuah kompleks permukiman di Wuhan pada pekan ini. Kasus baru ini muncul setelah Wuhan tidak melaporkan tambahan kasus dalam sebulan terakhir.

Tes corona massal ini sendiri dimaksudkan untuk mencari sumber penularan dan memberikan kepastian bagi dimulainya kembali aktivitas kerja dan penerimaan wisatawan dari Wuhan untuk provinsi-provinsi lainnya.

Kota Wuhan sendiri saat ini memiliki kapasitas 100 ribu tes corona setiap harinya dan ada 63 lembaga yang bisa memproses tes asam nukleat. Jika ingin memenuhi target memeriksa seluruh warga dalam 11 hari, maka diperlukan tes corona untuk 730 ribu orang setiap harinya. Namun, untuk melakukan tes corona massal ini diperlukan biaya yang sangat besar sekitar 1 miliar Yuan atau setara Rp 2.094.826.049.000.

(wk/nidy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait