Enggak Disadari, 7 Kebiasaan Sederhana Ini Ternyata Bisa Meningkatkan Risiko Tertular COVID-19
Health

COVID-19 dapat menyebar secara tidak langsung melalui benda-benda yang tercemar virus akibat percikan atau sentuhan tangan yang tercemar virus. Untuk itu, selama pandemi kalian harus memperhatikan kebiasaan-kebiasaan kalian.

WowKeren - Penyakit virus corona (COVID-19) yang bermula di Wuhan akhir tahun lalu kini sudah menyebar ke banyak negara. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah menetapkan COVID-19 sebagai pandemi karena penyakit ini telah menyebar ke lebih dari separuh negara di dunia termasuk Indonesia.

COVID-19 dapat menyebar secara tidak langsung melalui benda-benda yang tercemar virus akibat percikan atau sentuhan tangan yang tercemar virus. Selain itu, virus ini juga bisa tertinggal di permukaan benda-benda dan memiliki daya tahan berjam-berjam hingga beberapa hari.

Untuk itu kalian harus memperhatikan kebiasaan-kebiasaan kalian. Pasalnya, kebiasaan yang normal saja, kini bisa meningkatkan resiko kalian tertular virus tersebut. Apa saja kebiasaan tersebut? Berikut tim WowKeren rangkum 7 kebiasaan yang meningkatkan resiko penularan COVID-19. Yuk disimak!

(wk/putr)

1. Membuka-tutup Masker Berulang Kali


Membuka-tutup Masker Berulang Kali

Sudah menjadi aturan umum bahwa jika menggunakan masker, kalian harus menggunakannya dengan benar. Fungsi utama masker adalah untuk menjaga mulut dan hidung dari serangan virus yang mungkin menempel ke wajah. Oleh karena itu penting sekali untuk tetap menjaga kebersihan masker.

Selama dipakai, hindari menyentuhnya jika tidak benar-benar penting. Disentuh saja tidak dianjurkan, apalagi membuka tutup masker terlalu sering. Ini karena, saat masker terbuka dan menutup, kemungkinan tangan terkena wajah. Di mana, virus bisa lebih mudah masuk ke mata, mulut, dan hidung.

2. Meludah Sembarangan


Meludah Sembarangan

Bila kalian melihat orang yang meludah sembarang, ada baiknya mengingatkan orang tersebut agar tidak melakukannya lagi. Air liur memang memiliki antibodi dan enzim yang dapat menurunkan risiko terjadinya penularan penyakit. Meski begitu, kuman dan bakteri yang ada dalam ludah seseorang dapat hidup dalam waktu yang lama, sehingga dapat meningkatkan risiko penularan penyakit.

Virus yang dapat menular melalui droplet (partikel air kecil) seperti COVID-19 bisa saja tidak sengaja dihirup oleh orang. Karena alasan kesehatan tersebut, siapapun dilarang untuk meludah sembarangan. Untuk menghindari penyakit yang disebabkan oleh air liur, disarankan untuk meludah di toilet atau menyiapkan tisu sebagai wadah.

3. Merokok


Merokok

Salah satu kelompok yang dinilai rentan terinfeksi virus Corona adalah perokok. Selain itu, derajat keparahan COVID-19 yang dialami perokok biasanya juga lebih berat daripada orang yang tidak merokok. Itulah sebabnya, kebiasaan merokok perlu segera dihentikan, khususnya di masa pandemi ini.

Saat merokok, tangan akan lebih sering bersentuhan dengan bibir. Ini dapat meningkatkan risiko terjadinya perpindahan virus dari tangan ke mulut. Ditambah lagi, paparan asap dari rokok tembakau maupun aerosol dari rokok elektrik dapat melemahkan saluran pernapasan dan mengurangi kemampuan sistem imun tubuh dalam melawan kuman, termasuk COVID-19.

4. Menggigit Kuku


Menggigit Kuku

Jika kalian orang yang memiliki kebiasaan mengigit kuku, ada baiknya mulai ditinggalkan apalagi di masa pandemi ini. Bukan tanpa alasan, banyak ahli menyebut bahwa mereka yang suka gigit kuku berisiko lebih tinggi tertular penyakit menular, seperti virus corona.

Spesialis penyakit infeksi, Purvi Parikh dari Langone Medical Center Universitas New York, menyebut penggigit kuku punya risiko lebih tinggi karena semua jenis bakteri, virus dan kotoran dapat terkumpul di bawah kuku. Jika tidak cuci tangan dengan baik, semua kotoran akan masuk lewat mulut dan meningkatkan risiko tertular penyakit.

5. Memencet Jerawat


Memencet Jerawat

Tak hanya saat pandemi, memencet jerawat sebenarnya memang tidak dianjurkan. COVID-19 dapat masuk ke dalam tubuh, melalui tiga bagian yaitu hidung, mulut, dan juga mata. Itulah sebabnya, para peneliti menyarankan untuk mengurangi kebiasaan memegang wajah. Masalahnya, manusia cenderung memegang wajahnya sebanyak 16 kali dalam satu jam tanpa disadarinya.

Virus yang sudah menempel di berbagai benda dan permukaan yang terkontaminasi bisa bertahan untuk jangka waktu yang berbeda-beda. Ketika kalian menyentuh permukaan atau benda ini secara tak sengaja, kemudian langsung menggunakan tangan untuk menyentuh wajah apalagi memencet jerawat, maka virus corona bisa menulari kalian.

6. Membuang Sampah Tissue Sembarangan


Membuang Sampah Tissue Sembarangan

Beberapa orang suka membuang tissue di sembarang tempat yang digunakan banyak orang seperti di kursi kereta, dekat pintu taksi, atau di kursi bus. Jika kalian memiliki kebiasaan tersebut, mulailah meninggalkannya dan janganlah jadi orang seperti itu.

Sebaiknya, buanglah tissue yang sudah dipakai di tempat sampah atau dibuang ke dalam toilet. Atau kalian bisa bawa tissue tersebut sampai ke rumah dan kalian bisa membuangnya di tempat sampah atau toilet. Bukan saat pandemi saja, kebiasaan ini bakal membuat kalian terhindar dari berbagai penyakit menular.

7. Jarang Membersihkan Ponsel


Jarang Membersihkan Ponsel

Kalian tentu sering memegang dan menyentuh ponsel, padahal kalian sendiri juga memegang banyak benda selain ponsel yang tentu bisa meninggalkan kotoran tertentu. Menurut penelitian baru-baru ini, rata-rata, layar ponsel pintar lebih kotor tiga kali lipat dibandingkan satu dudukan toilet loh.

Jadi, sebaiknya bersihkan ponsel kalian setiap hari sebelum meninggalkan banyak tumpukan virus. Kain halus dan sedikit semprotan alkohol di atas layar seharusnya cukup untuk menghilangkan banyak bakteri dan virus yang terdapat dalam ponsel kalian.

Jika kalian bingung bagaimana membersihkan ponsel dengan benar, kalian bisa intip artikel ini untuk melihat cara mudah untuk membersihkannya dari virus dan bakteri. Intip juga artikel ini untuk mengetahu tips agar tubuh tetap sehat dari virus corona.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru