Ipah Saripah membeberkan alasan sang putri, Nadya Mustika Rahayu, marah padanya. Ibu mertua Rizki Syafaruddin itu mengaku kalau Nadya sudah menjauh sejak 2015 silam gara-gara hal ini.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 18 Agustus 2020 - 10:47 WIB
WowKeren - Setelah menikah dengan Rizki Syafaruddin, Nadya Mustika Rahayu mengaku siap jika jadi sorotan. Ia menilai kalau hal itu sudah bagian dari resiko sebagai istri publik figur seperti Rizki.
"Resikonya sudah tahu kayak gimana publik figur itu," kata Nadya dengan gaya santai dan kalem. "Ketika kita punya keimanan yang tebal, kita nggak ambil pusing apapun omongan netizen."
"Yang penting kepribadian Iki dan Nadya sudah sama-sama tahu," kata Iki. "Kita rajut untuk masa depan yang sama-sama baik."
Namun konsekuensi taaruf kini dialami Iki dan Nadya. Menikah lewat jalan Allah, keduanya justru mendapat ujian yang cukup berat.
Tak cuma dicibir netter numpang tenar, Nadya kini dicap sebagai anak durhaka. Rupanya, ibu kandung membeberkan kalau Nadya menjauhinya sejak 2015.
Ipah kemudian mengungkap penyebab hubungannya dengan Nadya jadi renggang. Tahun 2015, Nadya seolah memutuskan tali silaturahmi setelah permintaannya soal handphone tak dikabulkan oleh Ipah.
Diakui Ipah, ia sebenarnya ingin membahagiakan sang putri. Namun apa daya, Ipah masih mengalami kesulitan keuangan dan gagal mewujudkan impian Nadya memiliki handphone.
"Dulu Nadya datang ke rumah saya, pertama minta HP nggak dibeliin, mulanya dari itu marahnya. Karena uang saya cuma Rp1 juta, anak-anak masih kecil," seru Ipah pada "Intens Investigasi". "WA saya diblokir, Facebook diblokir."
Ipah pun kini meratapi nasib karena tak dihargai oleh Nadya. Ia menangis karena Nadya tak mau menemuinya sebelum pernikahan dengan Rizki.
Bahkan Nadya berkelit melarang Ipah datang ke pernikahan dengan alasan mematuhi permintaan Rizki. Ipah mengaku sakit hati berat dan mengingatkan Nadya soal "Surga di Telapak Kaki Ibu".
"Seharusnya Nadya bilang, 'Ibu ikut ke pernikahan'. Jadi saya merasa dihargai. Tapi ini nggak, dia bilang, 'Ibu mohon maaf, nggak boleh ikut. Karena katanya sama Aa' Iki dibatasi 30 orang'. Saya sakit hati, ya udah nggak papa. Saya nangis," kata Ipah.
(wk/riaw)
