Lama Tak Terlihat, Ayah Shireen dan Zaskia Sungkar Kabarnya Kini Jadi Petani
Instagram/marksungkar
Selebriti

Shireen Sungkar baru saja mengunjungi rumah ayahnya yang berada di puncak, Bogor. Ia terkejut lantaran sang ayah kini beralih profesi menjadi petani yang menanam banyak jenis tanaman hijau di rumahnya.

WowKeren - Nama Mark Sungkar pasti sudah tidak asing lagi di dunia hiburan Tanah Air. Sosoknya mulai dikenal lewat sejumlah film dan sinetron yang dibintanginya sejak tahun 70-an. Aktor senior yang juga ayah dari Shireen dan Zaskia Sungkar ini kini sudah jarang terlihat wara-wiri di layar kaca televisi.

Memasuki usianya yang ke-71, mertua Teuku Wisnu itu kini tengah menikmati kegiatannya menjadi petani dan peternak. Mark Sungkar mengaku lebih senang menghabiskan waktunya dengan hal-hal yang berbau alam. Tampaknya, Mark ingin menjauh dari keramaian dan hiruk pikuk kota.

Setelah berpisah dari Fanny Bauty pada 2010 silam, Mark Sungkar telah memutuskan untuk menikah lagi dengan Santi Asoka Mala pada 2014 dan memilih untuk meninggalkan Jakarta, lalu tinggal di kawasan Puncak, Bogor. Kini, ia disibukkan dengan kegiatan barunya mengurus pertanian hidroponik dan akuaponik yang dijalankan di sekitar termpat tinggalnya yang diberi nama MSF (Mark Sungkar Farm).

Belum lama ini, Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu beserta anak-anaknya terlihat mengunjungi Mark di kediamannya. Momen kunjungan mereka diabadikan dalam tayangan vlog yang diunggah di kanal YouTube The Sungkar's Family.

Shireen menyebut jika ayahnya itu tidak mau lagi pindah ke Jakarta. "Jadi ini rumahnya papa. Papanya petani, peternak, demen yang beginian, nggak mau pindah ke Jakarta," kata Shireen dalam video yang tayang pada Rabu (26/8).


Mark memanfaatkan lahan kosong di sekitaran rumahnya untuk bercocok tanam. Ia mulai menanam beragam jenis sayuran dan tanaman-tanaman hijau. Lahan tersebut tampak dipenuhi dengan tanaman dan sayuran hijau.

Mark pun juga turut menanam padi di sekitar lahan tersebut. Salah satu yang sedang ditanam Mark yakni padi Mentik.

"Ini padi mentik. Pakai sistem SRI. SRI itu satu lubang 1 bibit. Panennya lebih banyak benihnya lebih sedikit," jelas Mark Sungkar. "Kalau sawah biasa itu 1 hektar itu 25 kg bibitnya, kalau ini cukup 2 kg. Ini tinggi udah mulai berbuah ini usia 80 hari udah mulai berbunga. Ini yang di polybag juga bisa, di sawah juga."

Tak hanya itu, Mark juga mengungkapkan kepada Shireen soal keinginannya untuk membuat sawah vertikal. "Nanti mau bikin sawah vertikal kayak pohon nanas," tutur Mark lagi.

Shireen dan Wisnu pun tampak sangat menikmati suasana penuh dengan pemandangan hijau yang ada di sana. Bukan hanya mereka berdua, kedua anak Shireen, Adam dan Hawa pun tampak sangat menikmati jalan-jalannya mengelilingi rumah sang kakek.

(wk/lara)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru