Di Rumah Saja Selama Pandemi, Laura Basuki Ngaku Pengeluaran Malah Jadi Lebih Boros
Instagram/laurabas
Selebriti

Laura Basuki membagikan cerita mengenai pengeluarannya yang malah membludak selama pandemi Covid-19. Laura Basuki pun menjelaskan penyebab dari pembengkakan pengeluaran tersebut.

WowKeren - Sudah hampir setengah tahun masyarakat Indonesia melalui 2020 dengan bayang-bayang pandemi covid-19. Hingga kini, wabah Corona belum ada tanda mereda. Masyarakat termasuk kalangan artis khawatir. Salah satunya, Laura Basuki.

Karena kebijakan di rumah saja dan PSBB, Laura Basuki pun jadi aktif bertransaksi secara online. Ia pun mengambil kebijakan, apa pun yang bisa dibeli online, dilakukan lewat jalur online. Laura Basuki sebisa mungkin menghindari transaksi tunai atau menggunakan kartu gesek.

Awalnya, dengan melakukan aktivitas dari rumah, Laura Basuki menyangka bisa menghemat pengeluaran. Sayangnya kenyataannya tidak demikian. Di rumah saja, membuat Laura Basuki punya waktu lebih banyak buat mengunjungi toko online sehingga keinginan berbelanja jadi makin tinggi.

“Aku tipe yang tadinya mikir kalau di rumah saja akan lebih irit, karena enggak ada pengeluaran impulsif. Ternyata salah juga. Di rumah jadi punya banyak waktu untuk scrolling untuk lihat-lihat barang-barang,” ujar Laura Basuki dilansir dari Liputan6.com. “Akhirnya terbeli tuh dari barang yang butuh sampai enggak butuh. Kayak anak sekolah dari rumah harus beli printilan meja kursi untuk dia belajar."


Akhirnya yang terjadi kemudian, lawan main Abimana Aryasatya dalam film "Haji Backpacker" tersebut membeli barang-barang yang benar dibutuhkan sampai yang tidak penting. Laura Basuki lantas mengungkap momen paling boros selama pandemi Covid-19.

“Momen paling boros selama pandemi, ada masa di mana bosan masakan sendiri akhirnya pesan makanan dari luar. Itu tuh kalau dihitung, ternyata pesan makanan dari luar juga menguras dompet,” ipungkas Laura Basuki tanpa berkenan menyebut nominal.

Seperti yang sudah diketahui, hingga kini pandemi Covid-19 masih belum bisa teratasi. Sejalan dengan penelitian untuk menemukan vaksinnya, virus Covid-19 diketahui selalu melakukan mutasi diri sehingga semakin sulit untuk diteliti.

Indonesia diketahui sempat sedikit melonggarkan pengamanan dan mencoba memulai kembali menjalankan aktivitas roda kehidupan masyarakat. Tapi agaknya pemerintah kini mulai menimbang ulang keputusannya lantaran pasien positif Covid-19 yang terus bertambah secara signifikan. Pemerintah Jakarta bahkan sudah mengambil tindakan untuk kembali melaksanakan PSBB total.

(wk/amel)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait