Tanpa sadar, ada banyak orang yang melakukan berbagai kesalahan saat mengisi daya baterai yang bisa membuat ponsel cepat rusak. Mau tahu apa saja kesalahan tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
- Eva Lestari
- Rabu, 09 Desember 2020 - 13:01 WIB
WowKeren - Baterai merupakan salah satu komponen penting dalam sebuah handphone. Tanpa baterai, ponsel kita takkan bisa hidup dan digunakan. Karena itulah penting untuk menjaga dayanya tetap ada agar kita bisa selalu menggunakannya di berbagai kesempatan.
Untuk mewujudkan hal itu, kita harus mengisi daya baterai secara teratur. Proses pengisian atau charging pun harus dilakukan dengan tepat agar kualitas baterai dan handphone senantiasa terjaga. Sayangnya, tidak sedikit orang yang masih melakukan berbagai kesalahan saat mengisi daya baterai yang justru memicu kerusakan handphone.
Nah berkaitan dengan hal ini, tim WowKeren akan menunjukkan beberapa kesalahan tersebut yang tanpa sadar sering dilakukan. Penasaran apa saja itu? Langsung saja yuk simak informasi lengkapnya berikut ini agar bisa segera kalian hindari!
(wk/eval)1. Mengisi Daya Jika Sudah 0 Persen
Salah satu kesalahan yang paling umum dilakukan adalah mengisi daya baterai saat handphone sudah mati. Jika terlalu sering dilakukan, kebiasaan ini dapat membuat baterai semakin boros dan memicu kerusakan permanen. Perlu diketahui bahwa baterai ponsel kita dirancang dengan baik pada kapasitas 30-80 persen. Jadi kalau dayanya sudah berada di angka 30 persen, sebaiknya segera charge untuk menghindari kerusakan.
Yang tak kalah penting untuk diperhatikan adalah segera cabut charger saat dayanya sudah mencapai 80 persen atau paling mentok 90 persen. Jangan menunggu sampai 100 persen, karena tegangan tinggi justru dapat menekan baterai dan mengurangi umurnya. Kamu pasti tak mau hal itu sampai terjadi bukan?
2. Menggunakan Fitur Fast Charging
Siapa di sini yang terbiasa menggunakan fitur fast charging? Jika kamu adalah salah satunya, sebaiknya tinggalkan kebiasaan ini sekarang karena berpotensi merusak baterai dan ponselmu.
Fitur ini memang cukup membantu, sebab kita tidak perlu menunggu lama sampai daya baterai terisi. Namun fitur ini bisa berdampak buruk sebab fast charging membutuhkan voltase yang lebih besar serta menghasilkan temperatur yang lebih panas. Sehingga jika terlalu sering digunakan, fitur ini bisa memperpendek usia baterai ponselmu.
3. Membiarkan Casing Terpasang Saat Mengisi Daya HP
Kesalahan nomor tiga ini sering banget dilakukan, karena tak sedikit dari kita yang terburu-buru mengisi daya baterai sehingga tak sempat melepas casing-nya. Padahal, membiarkan casing terpasang saat mengisi daya justru bisa berakibat buruk pada baterai itu sendiri.
Hal ini dikarenakan penggunaan casing dapat meningkatkan temperatur dan suhu panas pada handphone. Jika kondisi ini berlangsung dalam waktu yang lama, baterai akan mengalami kerusakan secara perlahan dan jadi lebih boros. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya jangan charge handphone saat dayanya sudah menipis agar kamu tidak terburu-buru dan lupa melepas casing-nya.
4. Menggunakan HP Selama Proses Charge
Seperti sebelumnya, poin nomor empat ini juga sangat sering dilakukan. Padahal seperti halnya manusia, handphone juga memerlukan istirahat untuk mengisi tenaganya. Sehingga jika kamu paksa untuk terus bekerja saat sedang di-charge, baterai dan handphone tersebut akan mengalami kerusakan secara perlahan.
Perlu diketahui bahwa menggunakan HP saat sedang di-charge dapat meningkatkan temperatur dan menimbulkan tekanan pada baterai. Akibatnya, waktu pengisian akan semakin lama dan usia baterai akan semakin pendek. Dalam beberapa kasus, aktivitas satu ini dapat membuat HP meledak karena terhubung langsung ke aliran listrik.
5. Sering Menggunakan Power Bank dan Charger Nirkabel
Kebutuhan dalam menggunakan smartphone seringkali membuat daya baterai cepat habis. Situasi ini akan merepotkan jika kita sering beraktivitas di luar ruangan yang jauh dari sumber listrik. Untuk mengantisipasinya, kita biasa membawa powerbank yang bisa digunakan kapanpun saat tak ada colokan listrik. Namun penggunaan powerbank yang terlalu sering tidak baik untuk smartphone, karena panas yang dipancarkan selama pengisian dapat merusak baterai ponsel.
Selain powerbank, sebaiknya hindari menggunakan charger nirkabel terlalu sering. Alat ini memang praktis karena kamu tidak perlu menggunakan kabel untuk mengisi baterai. Namun model pengisi nirkabel dapat membuat baterai rentan rusak karena panas yang dipancarkan cukup besar.
6. Men-Charge HP di Atas Kasur atau Permukaan Empuk
Buat kamu yang sering mengisi daya baterai di atas kasur atau permukaan empuk, sebaiknya hentikan kebiasaan ini mulai dari sekarang. Cara ini tak hanya akan menghantarkan radiasi ke tubuh, namun juga dapat meningkatkan temperatur handphone itu sendiri.
Sayangnya, kasur dan permukaan empuk malah akan menyerap panas dari handphone dan membuatnya semakin panas. Oleh sebab itu, usahakan untuk men-charge handphone di atas meja atau lemari agar panasnya bisa tersebar dan tidak mengendap di dalam handphone.
7. Dibiarkan Semalaman
Kesalahan satu ini juga sering banget kita lakukan agar baterai handphone bisa terisi penuh keesokan harinya. Padahal jika terus dilakukan, cara ini bisa memperpendek usia baterai dan membuat handphone cepat rusak.
Bahkan dalam beberapa kasus, kebiasaan satu ini bisa membuat handphone tiba-tiba meledak karena suhu yang terlalu panas. Wah, bahaya banget kan? Maka dari itu, usahakan untuk menghindari cara pengisian satu ini ya.
Demikian tujuh kesalahan dalam pengisian baterai handphone yang telah tim WowKeren rangkum untuk kalian. Simak juga artikel ini untuk mengetahui berbagai cara mudah yang bisa kalian lakukan untuk membersihkan ponsel dari virus dan bakteri. Selain itu, kalian juga bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui rekomendasi smart speaker yang canggih banget.
