1. Menyapu Secara Rutin

Pada dasarnya, menyapu adalah cara merawat yang paling mendasar. Tak hanya lantai keramik, lantai kayu juga harus disapu setiap hari untuk menghilangkan debu yang menempel.

Sebab meskipun debu tidak begitu terlihat namun jika terkumpul dalam waktu yang lama akan bisa membuat tampilan lantai kayu terlihat kotor. Terlebih lagi jika di dalam rumah terdapat hewan peliharaan yang berbulu maka akan sangat dianjurkan untuk menyapu lantai sesering mungkin.

Hal ini untuk menghindari agar tidak ada bulu-bulu binatang yang menempel ataupun terjebak di dalam sela-sela lantai kayu. Sebab debu maupun bulu-bulu yang mengendap bisa mengurangi tampilan estetik lantai kayu.

2. Segera Bersihkan Jika Terkena Noda

Ada kalanya kita menjatuhkan sesuatu entah itu air atau makanan serta noda lainnya. Jika noda ini sampai mengenai lantai kayu maka sangat dianjurkan untuk segera mengelapnya. Sebab jika tidak, dikhawatirkan noda yang tidak segera dibersihkan akan menempel lebih lama.

Jika sudah menempel maka tentu akan jauh lebih sulit untuk membersihkannya. Membersihkan noda bisa menggunakan tisu kering ataupun lap bersih. Noda air yang mengenai lantai kayu juga menyebabkan kayu menjadi lembap dan mudah rusak.

3. Hindari Terlalu Sering Mengepel

Berbeda dengan lantai keramik, lantai kayu sebaiknya tidak sering-sering dibersihkan dengan cara dipel. Sebab kandungan air yang menempel saat proses pengepelan bisa terserap ke sela-sela kayu dan membuatnya menjadi lembap.

Kondisi kayu yang lembap membuatnya lebih mudah mengalami pelapukan dan bukan tidak mungkin hal ini akan membuat kayu berjamur. Dalam skenario yang lebih parah, lapisan kayu akan mengelupas karena kondisi yang sangat lembap sehingga membuatnya berdecit saat diinjak.

Sehingga pada dasarnya mengepel lantai kayu tidak dianjurkan. Sebagai gantinya, membersihkan lantai kayu cukup menggunakan penyedot debu.

4. Melapisi Lantai dengan Karpet

Selain menghindari agar lantai kayu tak dalam kondisi lembap, perlu juga untuk membuatnya senantiasa terlihat baru. Hal ini bisa dilakukan dengan cara melapisi lantai kayu dengan karpet.

Melapisi lantai kayu dengan karpet akan menghindarkan lantai dari goresan-goresan baik yang disengaja maupun tidak. Sebab tidak seperti noda yang bisa dibersihkan, goresan pada kayu akan sangat sulit atau bahkan tidak bisa dihilangkan.

Alhasil hal ini akan membuat lantai kayu terlihat usang dan mengurangi nilai estetikanya. Namun perlu diingat juga jika pemakaian karpet bisa menyebabkan bagian bawahnya lembap. Oleh sebab itu, jangan lupa untuk menjemur karpet secara berkala agar tidak lembap.

5. Waxing Secara Berkala

Selain harus rutin dibersihkan ada baiknya juga Anda merawat kayu dengan proses waxing atau menyemir ulang lapisannya. Hal ini bisa dilakukan sekali dalam sebulan menggunakan bahan pengkilap kayu.

Dengan begitu, lantai kayu akan senantiasa tampak seperti baru dan mewah. Lapisan kayu yang anti air mampu membantu Anda untuk mengurangi risiko kelembapan pada lantai kayu.

6. Mengatur Posisi Furnitur

Satu hal yang sering dilupakan terkait sifat kayu adalah bahan ini mudah pudar jika terkena cahaya matahari. Oleh sebab itu, perlu mengatur agar penataan perabotan tidak membuat lantai kayu terpapar sinar matahari terlalu banyak.

Terutama untuk rumah yang menggunakan lantai kayu di daerah tropis, hal ini harus benar-benar diperhatikan. Sehingga cara menyiasatinya adalah dengan rutin mengatur posisi perabot secara berkala.

Dengan begitu, risiko pudarnya warna lantai kayu pada satu bagian bisa dihindari. Sebab jika ada warna kayu yang pudar di salah satu sisi pasti akan mengganggu nilai estetikanya, bukan?

7. Hindari Memindahkan Perabot dengan Menggeser

Saat memindahkan barang perabot di lantai rumah berbahan kayu sangat tidak disarankan untuk menggesernya. Sebab gesekan yang terjadi antara bagian bawah perabot dengan lapisan atas lantai kayu dapat meninggalkan goresan.

Jika sudah begini maka akan sulit untuk mengembalikannya ke kondisi yang mulus seperti semula, bukan? Oleh sebab itu sebaiknya jika akan memindahkan perabot maka lakukan dengan mengangkatnya secara hati-hati.

Jika memang barang yang akan dipindahkan terlalu besar dan berat sehingga satu-satunya cara adalah dengan menggesernya, maka gunakan lapisan agar bagian bawah perabot tidak bersentuhan langsung dengan lantai kayu.

Demikian rangkuman tim WowKeren mengenai tips dan cara merawat lantai rumah berbahan kayu agar tidak mudah rusak. Perlu ingat jika musuh utama lantai kayu ini adalah kelembapan sehingga sangat penting untuk diperhatikan agar lantai rumah Anda terhindar dari kondisi ini, terutama saat musim hujan.