Ada banyak sumber yang bisa Anda manfaatkan untuk mendapatkan pinjaman modal usaha. Setiap sumber pinjaman memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
- Zodiak Yanuarita
- Selasa, 26 Januari 2021 - 12:41 WIB
WowKeren - Seiring majunya zaman, gaya hidup masyarakat menjadi kian dinamis sehingga hal ini berbuntut pada semakin kompleksnya kebutuhan yang harus dipenuhi. Di tengah meningkatnya kebutuhan untuk memenuhi gaya hidup, terkadang lahir sebuah ide untuk bisa menjadi jembatan dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut.
Tak ayal hal ini kerap dimanfaatkan sebagai ladang bisnis. Namun sayangnya, saat ide bisnis sudah ada justru terkendala masalah lain, yakni dana. Tak bisa dipungkiri, modal adalah salah satu faktor penting untuk memulai sebuah usaha.
Jumlahnya memang tergantung skala bisnis yang akan kita bangun. Tetapi tetap saja sekecil apa pun bisnis yang akan dirintis akan memerlukan dana yang tidak sedikit. Tidak perlu bingung, karena Anda bisa meminjam modal tersebut dari berbagai sumber. Berikut beberapa di antaranya.
(wk/zodi)1. Tabungan Pribadi
Sumber pertama yang bisa Anda gunakan untuk modal merintis usaha adalah dana pribadi. Baik dana investasi maupun tabungan, sumber dana pribadi lebih baik karena Anda tidak perlu memikirkan bunga pengembalian maupun jatuh tempo.
Dengan dana pribadi, Anda bisa lebih leluasa membuat keputusan bisnis dan sedikit bersantai karena dua faktor di atas. Karena tidak perlu bergantung pada investor maka Anda lebih fleksibel dalam menjalankan usaha. Tapi tentu saja, jika jumlahnya masih kurang mau tidak mau Anda harus mencukupinya dengan sumber lain.
2. Jual Aset Berharga
Jika dana tabungan pribadi rupanya tidak mencukupi jumlah modal yang diperlukan, cara kedua yang bisa Anda lakukan adalah dengan menjual aset berharga. Aset berharga bisa meliputi barang elektronik, barang mewah, mobil, apartemen, atau bahkan tanah dan rumah.
Namun ingat, pastikan aset yang dijual bukanlah aset prioritas. Untuk sumber dana ini, Anda harus sedikit bersabar karena pada umumnya menjual rumah atau tanah cukup memerlukan waktu hingga mendapatkan pembeli yang pas.
3. Gadai Barang Berharga
Jika Anda merasa sayang untuk menjual aset berharga sedangkan di lain sisi juga ingin mendapatkan modal untuk memulai usaha, tak perlu khawatir. Ada cara lain yang bisa dilakukan, yakni cukup dengan menggadaikannya.
Dengan menggadaikan aset-aset tersebut Anda bisa menebusnya kembali jika kredit sudah lunas. Tapi ingat, untuk opsi yang ini jumlahnya biasanya lebih kecil dibanding poin kedua. Dengan kata lain, jumlah kredit yang didapatkan lebih terbatas.
4. Pinjaman Keluarga-Sanak Saudara
Jika sudah menggadaikan barang berharga dan menggabungkannya dengan tabungan pribadi ternyata belum cukup untuk memulai modal usaha, Anda masih bisa mencoba opsi lain. Misalnya dengan meminjam uang dari keluarga terdekat atau sanak saudara.
Jika memungkinkan, cobalah untuk mendapatkan pinjaman tanpa bunga. Hal ini bertujuan agar Anda tidak terlalu terbebani ketika mulai mengangsur untuk mengembalikan pinjaman tersebut. Semakin besar bunga maka akan semakin memberatkan Anda di kemudian hari.
5. Kredit Online
Opsi yang satu ini tidak sulit didapatkan karena saat ini sudah banyak lembaga keuangan yang menyediakan program kredit secara online. Selain itu, syarat yang diminta juga relatif lebih sederhana. Namun ada baiknya juga memperhatikan apakah lembaga tersebut sudah terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Semua tentu memiliki konsekuensi. Cara yang sederhana untuk mendapatkannya juga sepadan dengan bunga yang harus Anda bayar. Sehingga sebelum mengajukan pinjaman yang satu ini, pikirkan matang-matang terlebih dahulu mengenai risikonya.
6. Modal dari Investor
Anda juga bisa mengajak investor untuk bekerja sama. Namun biasanya, untuk bisa menggaet hati investor Anda harus memiliki effort lebih. Untuk bisa membuat para investor menanamkan modal mereka, Anda harus bisa meyakinkan jika usaha yang Anda rintis cukup menjanjikan dan bisa berkembang dengan cepat.
Pada umumnya, investor akan mencari keuntungan sehingga memerlukan kepastian sebelum menanamkan modal mereka. Untuk itu, jika ini opsi yang akan Anda ambil, pastikan bisnis Anda memiliki visi, misi, dan target yang jelas.
7. Pinjaman Bank
Selanjutnya Anda bisa mengajukan pinjaman ke bank. Untuk opsi ini Anda bisa mendapatkan pinjaman dengan jumlah yang lebih besar. Namun untuk bisa mendapatkan pinjaman dari bank ini Anda harus memenuhi sejumlah syarat administrasi.
Selain menyerahkan berkas identitas diri, Anda juga perlu menjelaskan detail usaha Anda dengan gamblang. Anda harus meyakinkan pihak bank jika usaha yang Anda rintis memiliki prospek yang menjanjikan.
8. Koperasi Simpan Pinjam
Jika Anda termasuk salah satu anggota koperasi simpan pinjam, maka bisa memanfaatkannya untuk mengajukan pinjaman modal usaha. Keuntungan opsi ini adalah suku bunga yang dikenakan relatif lebih bersahabat sehingga tidak terlalu memberatkan.
Itulah tadi sumber-sumber yang bisa Anda manfaatkan untuk mendapatkan pinjaman modal usaha. Setiap sumber pinjaman tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Oleh sebab itu ada baiknya Anda mempertimbangkan matang-matang mana sumber yang akan dipilih. Tak ada salahnya Anda meminta saran dari teman terdekat atau orang lain yang sudah berpengalaman.
Pada umumnya, bisnis usaha kuliner cukup diminati sekarang ini. Jika Anda tertarik untuk memulainya, bisa membaca artikel ini untuk mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan. Untuk ide kuliner apa saja yang cukup menjanjikan, bisa Anda cek pada artikel ini.
