Menkes Malaysia Laporkan Varian Baru COVID-19 dari India Perdana Masuk ke Negaranya
pixabay.com/Ilustrasi
Dunia

Sejumlah negara di dunia mengalami lonjakan kasus COVID-19 dan memasuki gelombang kedua bahkan ketiga. Pada Minggu (2/5), Malaysia melaporkan untuk pertama kalinya ada varian virus dari India yang masuk.

WowKeren - Lonjakan kasus COVID-19 terjadi di beberapa negara dunia, salah satunya Malaysia. Lonjakan tersebut membuat pemerintah Malaysia mengeluarkan kebijakan larangan penerbangan baik dari maupun ke India pada Rabu (28/4).

Meski demikian, pada Minggu (2/5), Menteri Kesehatan Malaysia Adham Baba melaporkan adanya kasus pertama varian virus COVID-19 dari India yakni B.1617. Virus tersebut terdeteksi saat melakukan pemeriksaan terhadap warga negara India yang hendak masuk ke Malaysia melalui Bandara Internasional Kuala Lumpur. Namun, ia tidak mengungkapkan kapan pastinya varian tersebut terdeteksi.

Mengetahui hal tersebut, Adham mengimbau masyarakat Malaysia untuk tidak merasa panik dan tetap tenang. Adham juga meyakinkan warganya bahwa pemerintah tengah mengerahkan seluruh kemampuan dan kekuatannya untuk memutus rantai penyebaran COVID-19.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang," ujar Adham dikutip dari Channel New Asia, Senin (3/5). "Semua upaya kesehatan masyarakat akan terus dilakukan guna memutus mata rantai penularan dan menjamin keamanan masyarakat."


Saat ini Malaysia diketahui tengah meluncurkan program vaksinasi COVID-19 nasional dengan target menyuntik 80 persen dari 32 juta penduduknya dalam satu tahun. Program vaksinasi tersebut telah dimulai sejak Februari lalu.

Malaysia melaporkan ada 3,4 ribu kasus virus COVID-19 baru pada Minggu (2/5). Kasus tersebut menambah jumlah angka kasus COVID-19 menjadi 415 ribu kasus, termasuk 1,5 ribu kematian.

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mendeskripsikannya sebagai varian yang menunjukkan kemungkinan mutasinya akan membuat virus lebih mudah menular, menyebabkan penyakit, dan yang lebih parah membuat kebal terhadap vaksin atau tidak menjadikan imun semakin kuat setelah mendapatkan vaksin COVID-19. Hal itu tentunya perlu diwaspadai oleh seluruh negara di dunia.

Sebagai informasi, India saat ini sedang berjuang melawan gelombang kedua virus COVID-19. Pada Sabtu (1/5), India kembali mencetak rekor jumlah kasus harian yakni lebih dari 400 ribu kasus baru tercatat dalam 24 jam saat membuka program vaksinasi untuk orang dewasa.

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru