Pandji Pragiwaksono tak tinggal diam saat dirinya dikritik habis-habisan oleh netter hanya karena kesalahpahaman. Fakta dibalik video Pandji yang dinilai merendahkan para pejuang pun akhirnya terungkap.
- Marina Larasati
- Rabu, 05 Mei 2021 - 16:15 WIB
WowKeren - Aktor sekaligus komika Pandji Pragiwaksono menghadapi kritik warganet atas materi stand up berisi kemerdekaan Indonesia yang pernah dibawkannya. Pandji dikritik habis-habisan karena dinilai merendahkan para pejuan bangsa Indonesia.
"Allahu akbar. Nggak kelar-kelar masalah tersinggung gue ye," tulis Pandji Pragiwaksono di Twitter, Rabu (5/5).
Komentar Pandji Pragiwaksono ini turut menyisipkan postingan potongan video saat dirinya menyampaikan materi Stand Up. Sayangnya, postingan video itu kini sudah dihapus oleh akun @Elbenny_10 yang melontarkan kritikan tajam untuk Pandji.
Adapun isi materi yang disampaikan Pandji seperti berikut ini. "Ada yang bisa jawab nggak? Indonesia lawan penjajah pakai apa? Bambu runcing? Ya nggak mungkin lah," ujar Pandji dalam video yang diunggah akun @Elbenny_10, Selasa (4/5).
"Hajarrr Belanda terus sambil bawa bambu runcing. Tar, dus mati gitu. Boro-boro nyampe untuk bisa nusuk, selemparan juga kaga (sudah) ditembak," imbuh Pandji.
Ucapan Pandji inilah yang memancing amarah netizen pemilik akun Twitter tersebut. "Nemu video kayak gini barusan! Kepada Pandji Pragiwaksono, jelaskan maksud dari video ini. Kok saya melihat anda seolah mengolok dan merendahkan para pejuang kita dulu?" tulis akun @Elbenny_10.
Padahal faktanya, ada kalimat pengantar yang membuat Pandji Pragiwaksono sampai mengatakan hal tersebut. Dengan kata lain, netizen tersebut mengkritik Pandji hanya karena ia menontong potongan-potongan video aksi sang komika di atas panggung.
Video tersebut sebenarnya adalah penampilan lawas Pandji Pragiwaksono. Diunggah kanal YouTube Stand Up Kompas TV, 25 September 2020.
Memulai materi stand upnya, Pandji Pragiwaksono menuturkan banyak hal menarik yang bisa ditemukan di Indonesia. Namun tak menutup kemungkinan ada kekurangan di dalamnya. Seniman ini kemudian mengambil contoh perjuangan bangsa Indonesia untuk merdeka dan mengusir penjajah.
Ternyata kalimat "bambu runcing" yang dimaksud Pandji adalah strategi Bung Karno untuk menyemangati masyarakat mengusir penjajah. Jadi sekali lagi, Pandji menegaskan kepada warganet untuk tak mudah tersulut emosi hanya karena kesalahpahaman.
(wk/lara)