Deddy Corbuzier membuat video reaksi pernyataan-pernyataan Aldi Taher yang berlindung dengan kedok agama. Salah satunya adalah saat Aldi mengklaim sebagai presiden poligami.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Sabtu, 15 Mei 2021 - 11:42 WIB
WowKeren - Deddy Corbuzier membuat video reaksi Aldi Taher saat berbincang dengan Ananta Rispo dan Rigen. Dalam video tersebut, Aldi ngotot mengklaim dirinya sendiri sebagai presiden poligami.
Sebelumnya Deddy mengungkap alasan membuat video reaksi Aldi Taher. Ia juga mengaku telah bodoh karena "memakan umpan" yang diberikan mantan suami Dewi Persik itu.
"Gue harus ngomong disini karena kalau hal ini dibiarkan terus-menerus, menurut gue akan banyak orang-orang seperti ini yang muncul lagi karena dikasih umpan," kata Deddy Corbuzier dalam podcast yang dibagikan pada Sabtu (15/5).
"Ya termasuk gue salah satunya yang kasih umpan sebenarnya, dan gue go***k karena kasih umpan. So I think it's gonna be my last video about him', tapi gue harus ngomong ini karena banyak yang harus dibenarkan," sambung Deddy.
Deddy kemudian memberikan komentar soal Aldi yang ngotot poligami. Ia menyoroti ucapan Aldi soal poligami yang berlindung dengan kedok agama.
"Jadi memang yang dimainkan disini oleh seorang Aldi Taher itu dibungkus dengan sebuah kedok agama, ketika sesuatu dibungkus dengan kedok agama, beberapa hal bisa dibenarkan, disini pinternya dia memang," ujar Deddy.
Namun Deddy menyebut kedok agama yang diperlihatkan Aldi terlalu berlebihan sehingga terkesan menjijikkan. "Akan tapi ketika dibungkusnya berlebihan dan kelihatan sekali dibungkus dengan kedok agama, ini terlihat menjijikkan," sambung Deddy.
Meski begitu, Deddy mengaku tak masalah dengan Aldi jika melakukan poligami. Walau demikian, mantan suami Kalina Oktarani ini keberatan dengan klaim presiden poligami yang selalu digembor-gemborkan Aldi.
"Tidak ada salahnya anda poligami, tapi tidak ada presiden poligami, Anda nyalonin wakil walikota aja nggak bisa menang, ya memang begitu.." lanjut Deddy.
Deddy juga memberi komentar soal bayaran Aldi Taher saat datang ke podcastnya. Saat itu Aldi mengaku dibayar Rp 3,5 juta oleh Dinar Candy untuk tampil di podcast Deddy.
"Ini dijadiin gimmick ya sama dia tentang di podcast gue," jelas Deddy. "Gue bayar Rp 3,5 juta, yang mana saat itu Dinar Candy yang ngasih uang ke dia dan ini dijadikan gimmick terus-menerus."
Deddy kemudian menyoroti gimmick Aldi yang membesar-besarkan soal bayaran podcast. Padahal Deddy menegaskan tak semua bintang tamu yang hadir di podcastnya meminta bayaran atau dibayar.
"Ini tentang pertemanan, media yang sama- sama ngebangun, sama-sama bisa membesarkan, orang-orang yang datang ke sini kita besarkan, kita bantu untuk mempromosikan, kalaupun dibayar it's okay," sambung Deddy. "Ada beberapa yang dibayar, tapi kalau Anda dilihat disini, Aldi memainkan narasi bahwa uang adalah segalanya buat dia dan ini adalah gimmick dia."
"Jadi satu, dibungkus dengan agama, satu lagi dibungkus dengan materi, rasa kasihan," ujar Deddy.
(wk/tria)