Jawaban Menohok Maudy Ayunda Soal Gelar S2-nya yang Selalu Diremehkan, Setuju?
Instagram/muren.s
Selebriti

Maudy Ayunda akhirnya menanggapi berbagai cibiran yang bertubi-tubi datang soal gelar S2-nya. Mengaku kerap diremehkan orang-orang sekitar, Maudy mengutarakan pendapatnya dan menyampaikan pesan penting ini.

WowKeren - Memiliki pendidikan yang tinggi nyatanya tak selalu dipandang baik oleh masyarakat, terutama bagi seorang perempuan. Hal ini dirasakan betul oleh Maudy Ayunda.

Berhasil menyelesaikan studi S2-nya dengan dua gelar master di universitas ternama dunia, Maudy Ayunda masih kerap diremehkan oleh orang-orang terdekatnya. Mereka menganggap gelar S2 Maudy tidak berguna, karena pada akhirnya seorang perempuan akan lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah.

"Aduh ngapain sih S2, ngapain sih perempuan pendidikannya tinggi-tinggi kalau misalkan nanti ujungnya di rumah," kata Maudy Ayunda mengingat cibiran orang-orang di sekitarnya.

Lewat video yang dibagikan di kanal YouTube-nya, Maudy Ayunda menganggap bahwa setiap orang memang bebas berpendapat. Namun segala sesuatunya bergantung pada dirinya sendiri. Pelantun "Perahu Kertas" itu memilih untuk tak menelan mentah-mentah omongan tersebut.

"Aku selalu mendengar hal itu dari orang-orang sekitar. Aku menolak untuk mendengarkan itu," ujarnya.


Meski orang-orang bebas berpendapat, namun Maudy tak akan membiarkan mereka mencampuri impian yang selama ini telah dirancangnya. Karena bagi Maudy, hanya dirinya yang berhak menentukan akan menjadi apa ia kelak.

"Karena aku kenal diriku sendiri. Dan aku tahu hidup seperti apa yang aku jalani," sambung aktris berusia 26 tahun itu.

Lebih lanjut, Maudy Ayunda memberikan motivasi kepada setiap orang agar yakin dengan kemampuan diri dalam mengejar mimpi masing-masing. Soal omongan-omongan negatif, Maudy menuturkan tak perlu memikirkan hal tersebut.

Karena sekali lagi, siapa pun berhak berkomentar atas orang lain. Tinggal bagaimana cara mereka sendiri untuk menyikap hal tersebut. "Yang aku pengen sampeinlah pokoknya, teman-teman harus berjuang untuk keyakinan diri sendiri," tandasnya.

Sebelum meraih gelar S2 di Stanford, Maudy sudah lebih dulu menyabet gelar sarjana dari Oxford University jurusan Filosofi, Politik, dan Ekonomi (PPE) tahun 2016. Pencapaiannya ini tentu menjadi sesuatu yang membanggakan dan patut dicontoh.

(wk/lara)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait