Seruan kepada Warner Bros. untuk merilis potongan "Suicide Squad" versi sutradara David Ayer semakin intensif minggu lalu setelah Ayer mengecam potongan studio.
- Zodiak Yanuarita
- Kamis, 05 Agustus 2021 - 17:01 WIB
WowKeren - Setelah Warner Bros. merilis film "Justice League" karya sutradara Zack Snyder, para penggemar meminta studio untuk merilis film supervillain "Suicide Squad" karya David Ayer. Pemeran "Suicide Squad" pun turut bergabung memberikan komentar mengenai potongan Ayer pada pemutaran perdana "The Suicide Squad".
Pemeran Harley Quinn, Margot Robbie mengakui jika itu mungkin di luar wewenangnya. Namun, ia mengaku tetap ingin melihatnya.
"Saya pikir itu semua adalah situasi yang sangat rumit yang mungkin tidak menjadi tanggung jawab saya," ujarnya kepada Variety. "Saya ingin melihat potongan dari setiap film yang pernah saya ikuti yang belum pernah saya lihat.
Lebih jauh, ia mengakui bahwa sebagai seorang pemeran justru ia mungkin lebih banyak ketinggalan mengenai apa yang terjadi pada filmnya. Hal ini berbeda jauh dengan produser.
"Hal yang lucu adalah ketika Anda seorang aktor. Sebagai aktor, terkadang saya tidak melihatnya sampai separuh negara telah melihatnya," lanjutnya. "Anda tidak benar-benar bisa melihat iterasi yang berbeda di sepanjang jalan, kecuali jika Anda seorang produser."
Seruan kepada Warner Bros. untuk merilis potongan Ayer semakin intensif minggu lalu setelah Ayer mengecam potongan studio "Suicide Squad".
"Potongan saya adalah perjalanan yang rumit dan emosional dengan beberapa orang jahat yang dibuang (tema yang bergema di jiwa saya)," tegasnya melalui cuitan Twitter. ""Potongan studio bukan film saya."
Joel Kinnaman, yang memerankan Kolonel Rick Flag di kedua film itu, juga mengatakan film itu harus dirilis. "Ya kenapa tidak? Anda selalu ingin melihat visi sutradara."
Ia sendiri mengaku kecewa dengan "Suicide Squad". "Saya pikir 40 menit pertama film itu sangat bagus, dan kemudian ada visi yang saling bertentangan dan itu tidak berakhir seperti yang kita semua harapkan," ujarnya di podcast Just For Variety.
"Adalah kepentingan terbaik perusahaan untuk mendengarkan audiens mereka," kata John Cena yang memiliki pandangan serupa. "Dan jika itu adalah sesuatu yang sangat diminati dan mereka mendapatkannya, mengapa tidak?"
(wk/zodi)
