Usai Alec Baldwin tak sengaja tembak kru hingga tewas, produksi film 'Rust' terancam tak akan dilanjut dan selamanya akan berhenti. Yang mana, sutradaranya sendiri juga tertembak.
- Sisilia Rizky Azalea
- Senin, 25 Oktober 2021 - 16:00 WIB
WowKeren - Aktor Alec Baldwin belakangan ini memang tengah menjadi perbincangan hangat masyarakat dari berbagai belahan dunia. Pasalnya, paman Hailey Baldwin itu tak sengaja menembak dua kru film "Rust" yang tengah dibintanginya saat proses syuting berlangsung.
Akibatnya, satu nyawa melayang yakni Halyna Hutchins, wanita berusia 42 tahun dengan posisinya sebagai direktur fotografi. Sedangkan, satu lagi yakni sutradara film "Rust" sendiri, Joel Souza. Kini, Joel masih harus menerima perawatan intensif rumah sakit akibat luka serius yang dideritanya.
Dilaporkan bahwa syuting film "Rust" memakai properti senjata api sungguhan. Kesalahan teknis pun tak dapat dihindarkan dan akhirnya terjadi lah insiden nahas tersebut.
Peristiwa yang menelan korban jiwa membuat para staf yang lain meragukan jika film "Rust" akan melanjutkan produksinya. Bahkan ia menyebut kejadian nahas yang menimpa kedua rekannya menjadi akhir dari perjalanan film "Rust" yang menyedihkan.
"Tak satu pun dari kita mengharapkan film ini selesai. Pernah," kata pekerja yang tidak disebutkan namanya itu kepada The Sun setelah tragedi pada hari Kamis. 'Kami tahu ini adalah akhir dari jalan bagi 'Rust' yang begitu sedih."
Buntut dari kejadian itu, film "Rust" diprediksi tak akan melanjutkan produksi untuk waktu yang sangat lama bahkan selamanya. Jika memang film itu dilanjut, tentunya "Rust" akan didedikasikan untuk rekannya, Halyna, yang terbunuh.
"Mungkin di masa depan itu akan diambil lagi tetapi sekarang, tidak mungkin itu akan terus dibuat," lanjutnya. "Jika keajaiban itu pernah terjadi, film ini benar-benar akan didedikasikan untuk Halyna."
Ditambah sutradaranya sendiri juga tertembak dalam kejadian itu. Yang mana, dibutuhkan waktu yang lama untuk Joel Souza pulih agar bisa kembali menjalankan aktivitasnya.
Tak hanya itu, staf itu meyakini akan ada rentetan hukum yang harus dihadapi usai satu nyawa melayang. Ia yakin akan ada banyak kendala yang membuat produksi film "Rust" tak selesai.
"Tidak hanya sutradara kami yang masih pemulihan, tetapi saya yakin akan ada tuntutan hukum dan banyak faktor lain yang akan mencegah film ini selesai," pungkasnya.
(wk/Sisi)
