Kak Seto Bongkar 'Biang Kerok' Masalah Doddy-Faisal, Siap Damaikan dengan Syarat?
Instagram/kaksetosahabatanak
Selebriti

Kak Seto menganalisa masalah yang terjadi antara Doddy Sudrajat ayah Vanessa Angel dengan Haji Faisal, orangtua Bibi Andriansyah. Tak cuma itu, Kak Seto mengaku siap mendamaikan dengan syarat khusus ini.

WowKeren - Pemerhati anak, Seto Mulyadi alias Kak Seto ikut menyoroti pertikaian keluarga besar Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah. Kak Seto menilai ada masalah besar antara Doddy Sudrajat ayah Vanessa dengan Haji Faisal ayah Bibi.

Ia menilai "biang kerok" permasalahan dua kakek Gala itu diduga karena kurang komunikasi. Keduanya dinilai memiliki perbedaan pendapat namun belum berdiskusi secara terbuka soal itu.

"Mungkin ini saja perbedaan-perbedaan pandangan dan pendapat, mungkin juga karena terekspos media, misalnya, lalu ada kesalahpahaman, salah pengertian, sehingga 'loh kok begitu', lalu ada semacam tanya jawab tetapi tidak secara langsung," ujar Kak Seto.

Diungkap kak Seto, ia dan ayah Vanessa, Doddy Sudrajat, sudah bertemu. Dari pertemuan di Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) itu, Kak Seto juga mengungkap niat bertemu keluarga dari besan Doddy, Faisal.

"Yang sudah datang ke kantor memang dari pihak keluarga Pak Doddy," Nah sekarang tanggal 23 ini, kami akan menemui keluarga dari Pak Faisal, yang penting ada persamaan konsep," kata Kak Seto. "Jadi jangan sampai begitu bertemu justru terjadi konflik atau ramai begitu."


Namun rupanya dalam pertemuan itu, Kak Seto mengajukan syarat. Ia meminta agar mediasi dilakukan secara tertutup.

"Kami mohon agar tertutup dari media. Jangan terlalu di blow up, karena pada dasarnya kedua keluarga mencintai Gala," seru Kak Seto. "Semuanya menang semuanya bahagia, karena kunci kebahagiaan adalah pada diri anak saat ini dan masa depan anak."

Ke depannya, Kak Seto meminta Doddy maupun Faisal lebih fokus pada Gala. Meski sama-sama merasa mampu mengasuh, dua kakek tersebut diminta mempertimbangkan perasaan Gala.

"Kami menghargai sebagai sesuatu yang positif, dalam arti, tentu maksudnya adalah yang terbaik, mungkin merasa 'Saya mampu' dan sebagainya," kata Kak Seto. "Ini bukan masalah perlombaan mau adu gengsi ini lebih hebat dan baik, tidak, tapi tentu kami akan berdialog bagaimana yang terbaik dari sisi psikologi anak. Bahwa anak ini nyaman berada di mana, kemudian dari observasi kami juga dengan siapa saja selama ini, dan sebagainya."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait