Channing Tatum buka-bukaan soal perannya sebagai ayah tunggal untuk putri semata wayangnya usai resmi cerai dari sang mantan istri, Jenna Dewan pada 2018 lalu.
- Sisilia Rizky Azalea
- Kamis, 17 Februari 2022 - 17:26 WIB
WowKeren - Aktor Hollywood Channing Tatum belakangan ini bersedia buka-bukaan tentang perannya sebagai ayah. Padahal, Channing dikenal cukup tertutup akan kehidupan pribadinya terutama tentang putri semata wayangnya bersama sang mantan istri, Jenna Dewan.
Diketahui, Channing dan Jenna resmi bercerai di tahun 2018 lalu. Dari pernikahan tersebut, mantan pasangan ini dikaruniai satu putri cantik bernama Everly.
Kepada Hollywood Reporter, Channing buka-bukaan soal perjuangan yang dilaluinya sebagai single father usai cerai dari Jenna. Channing mengatakan banyak tantangan dan kesulitan yang harus ia hadapi sebagai orangtua tunggal.
Channing yang dikenal sibuk akan profesinya sebagai aktor mengaku khawatir sang putri tak bisa akrab dan nyaman dengannya seperti bersama ibu kandungnya. Channing membenarkan hal tersebut membuatnya sempat ketakutan.
"Saya tahu bahwa saya suka berakting dan bermain pura-pura dan hal-hal magis," kata Channing. "tetapi saya tidak tahu apakah saya akan dapat bertemu dengannya di levelnya, terutama sekarang karena saya seorang ayah tunggal. Aku takut dua kali lipat."
Channing khawatir tak bisa menjadi ayah seperti yang diinginkan sang putri. Ia juga takut tak bisa menjadi sosok ibu bila sedang berada berdua bersama sang putri. Pasalnya, Channing khawatir sang putri hanya akan merasa nyaman bersama Jenna sementara dengan dirinya tidak.
"Apakah saya akan mampu melakukan salah satu hal yang harus dilakukan seorang ibu? Bahwa seorang ibu, sebagai seorang wanita, dapat berhubungan dengannya?" ungkap Channing.
Kendati begitu, aktor 41 tahun itu lambat laun dapat beradaptasi dengan baik sebagai ayah tunggal untuk putri semata wayangnya. Kini, Channing menyadari jika ia hanya perlu melakukan apa yang diinginkan sang putri. Dengan begitu, Channing merasa mampu membuat sang putri nyaman dan bahagia.
"Saat perjalanan itu berlangsung, saya menyadari bahwa yang harus saya lakukan hanyalah pergi ke dunianya dan melakukan apa pun yang ingin dia lakukan," pungkas Channing.
(wk/Sisi)
