Rizky Billar kembali membahas pro kontra pernikahannya dengan Lesti Kejora. Keputusan Rizky Billar dan Lesti Kejora menikah diam-diam sempat dianggap sebagai pembohongan publik.
- Neressa Prahastiwi
- Rabu, 09 Maret 2022 - 14:44 WIB
WowKeren - Rizky Billar kembali membicarakan pernikahannya dengan Lesti Andryani alias Lesti Kejora. Pernikahan Billar sempat menuai pro kontra karena melangsungkan ijab kabul 2 kali.
Kepada Afdhal Yusman, Rizky Billar mengaku sudah berencana menikah secara agama dengan Lesti Kejora sejak 3 bulan kenalan. Namun ayah Lesti kurang setuju karena belum melihat keseriusan Billar.
Lewat Ustaz Subki, ayah Lesti diyakinkan agar membiarkan mereka menikah secara agama terlebih dahulu. Di sisi lain, Billar dan Lesti telah terikat kontrak dengan Indosiar untuk menyiarkan pernikahan.
Rizky Billar lantas berkonsultasi ke beberapa orang soal bolehkah menggelar akad nikah 2 kali. Menurut beberapa orang selain Ustaz Subki, menikah agama sebelum diresmikan secara negara sebenarnya sah-sah saja.
"Menurut orang-orang yang gue tanya, sah. Karena kita nikah agama itu akad ijab kabul. Tapi kan kita ke negara belum," ujar Billar dalam konten yang dibagikan pada Rabu (9/3). "Kita butuh nikah secara sah supaya anak gua ada ahli waris. Ada payung hukumnya lah."
Menanggapi pro kontra publik, Rizky Billar merasa tidak melakukan kesalahan. Billar merasa sudah melakukan kewajibannya sebagai figur publik yang terikat kontrak dan menjalankan pernikahan seperti ketentuan.
"Sebagai public figure, ya menghormati kontrak, gue juga sudah melakukan tugas gua karena sudah mengikuti kontrak yang ada," tegas bapak satu anak ini. "Menurut kacamata gua, InsyaAllah gue tidak melakukan kesalahan di sini."
Rizky Billar dan Lesti Kejora rupanya telah siap dengan konsekuensi yang akan diterima masyarakat. Termasuk ketika masyarakat menyebut pernikahan yang digelar pada Agustus 2021 tersebut sebagai pembohongan publik.
"Lebih baik dibenci orang, daripada dibenci Tuhan. Biarin lah orang mau ngomong apa. Toh mereka juga nggak kasih kita apa-apa, kita nggak merugikan mereka," pungkas Billar. "Makanya gue bingung ketika ada orang bilang dirugikan, dibohongin. Apa yang dibohongin?"
(wk/nere)
