Usai Rey Mbayang, kini giliran Dinda Hauw mencurahkan isi hatinya sekaligus bagikan potret penuh dengan makna di Instagram pribadinya. Dinda Hauw tak ragu beber kronologi hingga akhirnya dinyatakan keguguran.
- devikireina
- Rabu, 23 Maret 2022 - 05:53 WIB
WowKeren - Pasangan Dinda Hauw dan Rey Mbayang tengah diselimuti duka. Kebahagiaan yang belum lama keduanya rasakan, kini mau tak mau harus mengikhlaskan. Dinda alami kehilangan calon buah hati tak lama setelah dinyatakan hamil anak kembar.
Kabar kurang menyenangkan itu Rey bagikan lewat Instagram pribadinya seraya unggah video percakapan dia dan sang istri di WhatsApp. Selang beberapa waktu kemudian, Dinda pun turut mencurahkan isi hatinya melalui media sosial serupa.
Ibu satu anak tersebut bagikan potret kala dirinya terbaring lemas di rumah sakit. Tak cuma itu, Dinda juga perlihatkan gambar janin yang terpaksa dikeluarkan dari rahimnya lantaran detak jantungnya berhenti namun ditutupi oleh sebuah emoji.
Lewat unggahan ini, Dinda sekaligus ceritakan detail proses hingga alami keguguran. "Sampai ketemu lagi Adik. Singkat namun terasa sekali nyata nya.. Hari dimana testpack pertama tau bahwa garis 2.. Keluar darah menggumpal seperti ati ayam waktu di paris… Sampai jakarta di beri kekuatan lagi dengan garis yang semakin terang warnanya," tulis Dinda dalam keterangan foto.
"Akhirnya memutuskan usg… Lalu kalimat pertama yang keluar dari dokter, 'kamu ternyata sudah hamil loh… kembar lagi… ' Aahh bahagia sekali rasanya , sekaligus gak percaya.. 'Sudah ada detak jantungnya juga… ' Masya Allah," sambungnya.
Namun pihak dokter sudah menjelaskan dari awal bahwa salah satu kantungnya tidak berkembang alias kosong. Tetapi Dinda dan Rey tak terlalu ambil pusing dan berusaha tetap menjalani hari-harinya dengan penuh kebahagiaan.
"' Tapi ini.. ada 2 kantung nya.. 1 ada janin nya.. dan yang 1 nya tidak berkembang alias kosong.. ' aku dan rey terdiam sebentar tapi akhirnya disadarkan dengan tepuk tangan nya dan senyuman nya shaka yang seolah2 mengerti dan tetap harus bersyukur.. 1 hari.. 2 hari.. kita jalani, bahagia," ungkap Dinda.
Satu minggu setelah lakukan pemeriksaan, Dinda mendadak merasakan sakit yang luar biasa di bagian perutnya hingga mengeluarkan darah cukup banyak. Ia pun dilarikan ke rumah sakit. Sesampainya di sana, Dinda seakan dihantam badai. Dokter mengatakan janin dalam kandungannya sudah tak bernyawa.
"Tepat 1 minggu setelah usg, perut sakit dan keluar darah banyak sekali.. pendarahan… akhirnya segera ku bawa kerumah sakit.. Alhamdulillah, penanganan dokterku @agrianasusilo sangat cepat, namun rezeki nya yang belum tepat.. Sepertinya Allah punya rencana lain," jelas Dinda lagi.
"'Janin sudah tidak ada detak jantungnya.. ' 'Adik sudah pergi..' Aku di nyatakan keguguran dan akhirnya langsung segera di bersihkan di ruang operasi.. Selamat jalan Adik ke surga…Terimakasih rasa bahagia nya kemarin.. dan sampai ketemu lagi nanti," pungkasnya.
(wk/devi)
