Makin Banyak PNS Hong Kong Tinggalkan Pekerjaan, Jumlahnya Capai Ribuan
Dunia

Kepala eksekutif Federasi Serikat Pegawai Negeri Sipil Leung Chau-ting mengatakan jika lingkungan kerja PNS tidak mendukung karena adanya tekanan politik.

WowKeren - Hong Kong telah mencatat peningkatan jumlah pegawai negeri sipil yang mengundurkan diri. Tahun lalu saja ada lebih dari 2.800 pegawai yang berhenti. Jumlah ini merupakan yang paling banyak sejak tahun 1997.

Serikat pekerja meyakini jika kepergian itu terjadi sebagian besar karena beberapa orang merasakan tekanan politik, meski ada juga yang berhenti karena alasan bermigrasi. Biro Kepegawaian mencatat bahwa total ada 8.274 PNS berhenti tahun lalu dengan 2.809 dari mereka mengundurkan diri.

Kepala eksekutif Federasi Serikat Pegawai Negeri Sipil Leung Chau-ting mengatakan jika lingkungan kerja PNS tidak mendukung karena adanya tekanan politik. Selain itu, memburuknya sikap publik terhadap PNS juga harus dipertimbangkan.


"Ketidakpastian lingkungan kerja pegawai negeri diperparah dengan meningkatnya tekanan politik," ujarnya. "Seperti pengambilan sumpah, dan memburuknya sikap publik terhadap pegawai negeri dalam beberapa tahun terakhir."

Tak hanya itu, sejumlah PNS enggan bekerja di garda depan kampanye COVID-19. Leung khawatir jika penurunan jumlah lamaran pegawai negeri sipil dalam beberapa tahun terakhir tidak akan cukup untuk mengisi semua lowongan.

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pejabat Pemerintah Senior Lee Fong-chung, mengatakan beberapa pegawai negeri memang mengundurkan diri karena mereka bermigrasi. Namun, ia memperkirakan jika jumlah pengunduran diri setiap tahun akan menurun karena menurutnya pegawai negeri yang baru tahu apa yang diharapkan sehubungan dengan lingkungan kerja dan politik.

Berbicara mengenai faktor migrasi, Irlandia adalah salah satu dari tiga tujuan paling populer bagi para migran Hong Kong, bersama dengan Taiwan dan Australia. Survei tersebut juga mengungkapkan bahwa tujuan warga Hongkong yang berniat meninggalkan wilayah itu adalah sebagian besar untuk mencari lingkungan hidup yang lebih baik. Sedangkan sisanya untuk mendapatkan tempat tinggal tetap dan kewarganegaraan alternatif di luar negeri.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru