Justin Bieber Serta Duo Dan + Shay Digugat Terkait Dugaan Pelanggaran Hak Cipta Lagu '10.000 Hours'
Instagram
Musik

Justin Bieber dan duo vokal Dan + Shay dituding telah melakukan pelanggaran hak cipta. Karya yang dituding plagiarisme itu merupakan lagu mereka yang bertajuk '10.000 Hours'

WowKeren - Kabar mengejutkan datang dari Justin Bieber dan duo vokal Dan + Shay. Pasalnya, Justin serta Dan + Shay baru saja digugat atas tudingan pelanggaran hak cipta.

Grup vokal Dan + Shay yang terdiri dari penyanyi Dan Smyers dan Shay Mooney bersama Justin Bieber dituding melakukan plagiarisme pada lagu populer mereka yang bertajuk "10.000 Hours". Diketahui, lagu tersebut dirilis pada tahun 2019 dan pernah menjadi lagu top hits ke-4 di Billboard.

Menurut keterangan yang beredar, perusahaan International Manufacturing Concepts dan Melomega Music sekaligus Sound Gems menggugat Justin bersama Dan + Shay ke kepolisian pada Kamis (21/4). Gugatan itu pertama kali dibagikan oleh People.

Ketiga musisi itu dituding telah mencuri bagian inti dari lagu berjudul "The First Time Baby Is A Holiday" yang dipopulerkan 1973 dan ditulis oleh Palmer Rakes dan Frank Fioravanti.

Sayang, baik Justin maupun Dan + Shay belum buka suara terkait gugatan tersebut. Keduanya memilih bungkam dan terlihat aktif di media sosial seolah tak ada masalah yang terjadi.


Terkait dugaan tersebut, perusahaan International Manufacturing Concepts dan Melomega Music sekaligus Sound Gems menuntut Justin dab Dan + Shay untuuk membayar biaya ganti rugi.

Saking populernya, lagu "10.000 Hours" diketahui pernah memenangkan Grammy Awards. Tak cuman itu, lagu tersebut juga berhasil memenangkan sejumlah penghargaan dari iHeartRadio Music Awards dan Billboard.

Sementara itu, ini bukan kali pertama Justin digugat atas kasus hak cipta. Sebelumnya, pada 2016, Justin dan DJ Skrillex pernah dituding telah mencuri karya orang lain. Lagu yang dituding plagiat itu adalah lagu bertajuk "Sorry".

Kasus serupa juga dialami Ed Sheeran. Karya Ed yang kini tengah menjadi perdebatan itu adalah lagu bertajuk "Shape of You". Dua penulis lagu Sami Chokri dan Ross O'Donoghue kemudian menuding Ed telah menjiplak karya mereka yang bertajuk "Oh Why" yang dirilis dua tahun lebih awal yakni 2015 dari "Shape of You".

Sementara itu, Ed bersama tim kuasa hukumnya berusaha keras membuktikan bahwa dirinya tak melanggar hak cipta. Sayang, Sami Chori dan Ross terus bersikeras tak ingin mencabut gugatannya. Bahkan keduanya meminta Ed mengganti kerugian, denda pelanggaran hak cipta serta royalti lain yang didapatkan dari lagu "Shape of You"

(wk/Sisi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait