Sienna Miller ungkap hubungan asmara masa lalunya dengan aktor Jude Law menyelamatkannya dari predator wanita, Harvey Weinstein. Intip pengakuan menarik Sienna di laman berikut ini.
- Sisilia Rizky Azalea
- Kamis, 28 April 2022 - 17:07 WIB
WowKeren - Aktris cantik Sienna Miller belakangan ini mengungkap fakta menarik soal asmara masa lalunya bersama aktor Jude Law. Pengakuan menarik Sienna itu turut menyeret nama produser film terkenal Hollywood bernama Harvey Weinstein.
Seperti yang diketahui Harvey adalah produser yang dipenjara karena kerap melakukan pelecehan seksual bahkan pemerkosaan pada sejumlah aktris Hollywood. Sienna pun mengaku beruntung lantaran menjadi salah satu aktris yang tak pernah menerima pelecehan atau pemerkosaan dari Harvey.
Sienna mengklaim kemungkinan hubungannya dengan Jude Law telah menyelamatkannya dari Harvey. Pasalnya, Jude dikenal sebagai aktor besar pada saat itu. Harvey diduga tak berani macam-macam dengan Sienna lantaran ia adalah kekasih Jude Law.
Pengakuan menarik itu dibagikan Sienna dalam wawancara bersama The Guardian. Sienna juga menyebut Jude adalah aktor yang penting untuk Harvey.
"Saya adalah pacar Jude, dan mungkin ada perlindungan dalam hal itu," kata Sienna.
Sienna juga mengaku saat itu sama sekali tak takut pada Harvey. Pasalnya, ia tak menyadari bahwa Harvey adalah sosok produser yang suka melecehkan wanita.
Sienna juga mengenang momen di mana ia dan Harvey bertemu di hotel. Ia menyebut Harvey sama sekali tak memperlihatkan sikap kurang ajar meski keduanya tengah berada di hotel.
"Dia meminta satu pertemuan dengan saya di sebuah hotel," katanya, "dan saya membawa produser lain dan itu tidak berbahaya. Saya tidak pernah ditawari pekerjaan apa pun," kenang Sienna.
Namun, Sienna mengaku pernah sekali diteriaki oleh Harvey. Saat itu, Harvey meminta Sienna datang ke kantornya. Sienna pun mengaku sempat menangis saat Harvey berteriak di depan wajahnya.
"Dia mendudukkan saya di kantornya dan berkata, 'Kamu tidak pacaran lagi, kamu tidak berpesta, hura hura.' Saya bersenang-senang, tetapi saya berhasil pergi bekerja tepat waktu," beber Sienna.
"Dia berdiri di atasku saat aku sedang duduk di kursi, bibirnya bergetar, lalu dia membanting pintu, dan aku menangis," lanjut Sienna. "Dan kemudian dia kembali dan berkata: 'Itu karena aku sangat bangga padamu' dan membanting pintu lagi."
(wk/Sisi)
