ASN Pemkot Bogor Wajib Pakai Baju Kasual Distro Lokal Setiap Selasa
Instagram/bimaaryasugiarto
Nasional

Menurut Wali Kota Bogor Bima Arya, pakaian kasual yang wajib digunakan ASN setiap hari Selasa tersebut bisa berupa hoodie alias sweater dengan penutup kepala, dan sepatunya bisa berupa sneakers.

WowKeren - Wali Kota Bogor Bima Arya merilis aturan baru soal pakaian dinas ASN Pemkot Bogor melalui Pewali Bogor Nomor 30 Tahun 2022. Dalam aturan baru tersebut, setiap ASN Pemkot Bogor wajib mengenakan pakaian kasual produk industri kreatif dalam negeri setiap hari Selasa.

Pakaian kasual yang dimaksud adalah yang benar-benar produk lokal dari industri UMKM, bukan produk lokal yang sudah masuk ke department store atau mal. Menurut Bima Arya, pakaian kasual tersebut bisa berupa hoodie alias sweater dengan penutup kepala, dan sepatunya bisa berupa sneakers.

"Setiap Selasa, saya perintahkan dan wajibkan melalui Perwali, seluruh ASN di Kota Bogor menggunakan produk lokal. Kita dorong industri kreatif yang memang perlu dikembangka," tutur Bima Arya dilansir keterangan resmi Pemkot Bogor, Kamis (2/6).

Kemudian, ASN Pemkot Bogor juga diwajibkan memakai pakaian tradisional Sunda atau pangsi setiap hari Kamis. Sedangkan di hari Jumat, ASN Pemkot Bogor wajib memakai batik atau etnik.


"Kalau semua ASN belanja produk lokal dari distro-distro yang ada di Kota Bogor, maka akan ada perputaran uang Rp 3,5 miliar. Saya tadi tanya random, mereka minimal membelanjakan Rp 500.000," paparnya. "Di Kota Bogor ini ada sekitar 6.980 ASN."

Lebih lanjut, Bima Arya juga ingin langkah yang baik untuk pemulihan ekonomi ini dapat didorong menjadi kebijakan yang lebih besar lagi. Dengan demikian, langkah ini bisa memiliki dampak yang luar biasa.

"ASN harus jadi kekuatan yang paling depan untuk membangkitkan kebanggaan lokal. Kita mulai di Kota Bogor, tapi nanti dorong juga di APEKSI," terangnya. "Ada 98 kota di APEKSI, ada 4 juta ASN di seluruh Indonesia. Kalau ada kebijakan serentak seperti ini dahsyat untuk kebangkitan UMKM."

Selain aturan baru pakaian dinas ASN, Pemkot Bogor juga akan memfasilitasi pelaku industri lokal untuk memperkenalkan produk mereka dalam acara Clothing Festival. Menurut Bima Arya, acara tersebut sebenarnya digelar setiap tahun, namun ditiadakan dalam dua tahun terakhir karena pandemi COVID-19. Rencananya, agenda tersebut akan digelar kembali pada Juni atau Juli 2022.

"Dua tahun ini kan vakum, nah kita akan geliatkan kembali. Bulan depan kita akan buat clothing festival terbesar di Kota Bogor," tukasnya.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait