Perayaan Platinum Jubilee Ratu Elizabeth II telah berakhir. Sang Ratu pun menyampaikan rasa terima kasihnya pada rakyat Inggris hingga mengaku merasa rendah hati dan tersentuh.
- Amelia Nur Fatimah
- Senin, 06 Juni 2022 - 09:42 WIB
WowKeren - Perayaan Platinum Jubilee Ratu Elizabth II berakhir pada Minggu (5/6) kemarin. Ratu memahkotai perayaan ulang tahun platinum bersejarahnya dengan penampilan di menit-menit terakhir di balkon Istana Buckingham pada Minggu (5/6), mengakhiri perayaan yang digelar selama empat hari tersebut.
Ratu berusia 96 tahun itu melambai kepada kerumunan yang berkumpul dan bersorak-sorai di Mall untuk klimaks karnaval dari empat hari libur bank akhir pekan. Sang Ratu hanya ditemani oleh mereka yang paling dekat dengan takhta tablo masa depan monarki Inggris, Pangeran Wales, Duchess of Cornwall, Duke dan Duchess of Cambridge dan anak-anak mereka.
Ribuan pesta jalanan diadakan di seluruh Inggris. Di London, karnaval luar biasa menampilkan kontes sepanjang dua mil yang didedikasikan untuk satu-satunya raja yang sebagian besar dari kita pernah kenal.
Awalnya tidak pasti apakah Ratu akan cukup sehat untuk hadir. Namun indikasi pertama kehadiran sang ratu datang ketika standar kerajaan dinaikkan di atas Istana Buckingham pada pukul 16:30, yang berarti dia telah tiba.
Kemudian, dalam pesan tertulis terima kasih kepada bangsa, dia tampaknya mengakui kerapuhannya. Namun Ratu Elizabeth berkomitmen untuk melanjutkan sebagai raja.
"Ketika sampai pada bagaimana menandai 70 tahun sebagai Ratu Anda, tidak ada buku panduan untuk diikuti. Ini benar-benar yang pertama. Tetapi saya merasa rendah hati dan sangat tersentuh bahwa begitu banyak orang turun ke jalan untuk merayakan ulang tahun platinum saya," ungkap sang Ratu.
“Meskipun saya mungkin tidak menghadiri setiap acara secara langsung, hati saya telah bersama Anda semua; dan saya tetap berkomitmen untuk melayani Anda dengan kemampuan terbaik saya, didukung oleh keluarga saya. Saya telah terinspirasi oleh kebaikan, kegembiraan, dan kekerabatan yang telah begitu nyata dalam beberapa hari terakhir, dan saya berharap rasa kebersamaan yang diperbarui ini akan terasa selama bertahun-tahun yang akan datang," pungkasnya.
Sepanjang rute dari Whitehall ke Istana Buckingham, menelusuri kembali prosesi penobatannya, lebih dari 6 ribu peserta diarak melalui pusat kota London. Mereka terdiri dari selebriti, pemain berkostum, dan karakter berwarna-warni di atas kendaraan hias mewah.
Arak-arakan, yang menceritakan kisah tujuh dekade pemerintahan Ratu, dipimpin oleh pelatih negara emas, berusia lebih dari 250 tahun dan simbol penobatan yang pedih. Sang raja muncul sebagai hologram, diproyeksikan di jendelanya dalam rekaman arsip dirinya sebagai penguasa muda yang melambai kepada orang banyak.
(wk/amel)
