Mengenal Apa Itu Pocketing Relationship Dan Tanda Kamu Terjebak Di Dalamnya
Pixnio
SerbaSerbi

Pocketing Relationship semakin banyak digunakan sebagai gaya pacaran pasangan saat ini. Kerap dinilai toxic, kenali tanda-tanda kamu terjebak pocketing relationship.

WowKeren - Pernah memiliki pasangan yang sulit memperkenalkan Anda ke keluarga atau teman dekat doi? Waspada Anda berada dalam hubungan pocketing relationship.

Pocketing relationship belakangan ini memang santer menjadi perbincangan. Pocketing relationship ternyata banyak terjadi dalam hubungan asmara terutama di kalangan kawula muda. Psikolog sekaligus pakar asmara, Susan Winter mengatakan trend kencan ini sudah ada sejak lama.


"Ini bukan trend kencan yang baru. Gaya kencan ini tidak ada habisnya, perilaku ini sudah ada sejak lama," kata Susan Winter.

Meski pocketing relationship tak sepenuhnya buruk, banyak pasangan kekasih mengeluhkan gaya kencan tersebut. Namun, tahukah Anda apa sejatinya pocketing relationship? Yuk, simak pengertian dan fakta menarik lainnya tentang pocketing relationship.

(wk/Sisi)

1. Pengertian Pocketing Relationship


Pengertian Pocketing Relationship
Pixabay

Pocketing relationship adalah istilah dalam dunia kencan di mana seseorang merahasiakan hubungan romantis mereka. Biasanya, seseorang menghindar untuk memperkenalkan pasangan ke keluarga atau teman mereka.

Pelaku pocketing relationship juga enggan mengumbar kedekatan mereka ke media sosial. Psikolog dan konsultan kehidupan, Anna Jovanovic membenarkan pandangan tersebut.

"Pocketing adalah situasi di mana orang yang Anda kencani menghindar atau ragu-ragu memperkenalkan Anda kepada teman, keluarga atau orang lain yang mereka kenal secara langsung ataupun di media sosial. Hubungan kalian jarang mendapat perhatian publik," kata Anna Jovanovic.

Disebut pocketing relationship lantaran pelaku seolah menyembunyikan pasangan di kantong mereka. Orang sekitar biasanya tak tahu apakah mereka telah memiliki kekasih atau masih sendiri. Itu sebabnya, istilah kantong (pocket) digunakan.

Kendati begitu, sebagian orang umumnya tak menyadari tengah berada dalam hubungan pocketing relationship. Berikut tanda-tanda anda terjebak dalam pocketing relationship.

2. Tidak Bertemu Teman Atau Keluarga


Tidak Bertemu Teman Atau Keluarga
Stocksnap.io

Tanda utama Anda berada dalam pocketing relationship yakni pasangan menolak memperkenalkan keluarga atau teman mereka. Biasanya, pasangan akan mencari-cari alasan agar Anda tak bertemu mereka. Hal itu disampaikan psikolog Ikhsan Bella Persada, M. Psl.

"Tanda tanda paling jelas pocketing relationship adalah menolak untuk diajak bertemu orang terdekat, bisa teman atau keluarga. Setiap ingin bertemu selalu saja ada alasannya," kata Ikhsan Bella.

3. Enggan Memposting Hubungan Di Media Sosial


Enggan Memposting Hubungan Di Media Sosial
Pixabay

Cara lainnya untuk mengenali pocketing relationship adalah melihat perilaku pasangan di media sosial. Bila pasangan menolak mengumbar kedekatan di media sosial kemungkinan Anda berada dalam pocketing relationship. Pandangan demikian dibenarkan oleh pakar asmara, Rachel Lloyd.

"Jika mereka tidak membagikan foto di Instagram, tidak membalas komentar, atau tidak pernah membagikan foto Anda berdua bersama, itu diduga kuat Anda mungkin berada dalam pocketing relationship," papar Rachel.

4. Berkencan Di Tempat Rahasia


Berkencan Di Tempat Rahasia
Rawpixel

Pocketing relationship biasanya enggan bertemu atau berkencan di tempat umum. Pasangan Anda akan sebisa mungkin menghindari berpapasan dengan orang yang mereka kenal. Hal demikian sesuai dengan pandangan pakar kencan sekaligus CEO Safer Date, Elaine Parker.

"Anda tidak bertemu di tempat di mana Anda memiliki peluang tinggi untuk bertemu dengan seseorang yang mereka kenal. Dalam kebanyakan kasus, mereka lebih suka bertemu di rumah atau tempat yang jauh," ujar Elaine Parker.

5. Teman Atau Keluarga Tak Pernah Mendengar Tentangmu


Teman Atau Keluarga Tak Pernah Mendengar Tentangmu
Pxhere

Tanda pocketing relationship lainnya yakni saat Anda tak dikenali oleh keluarga atau teman pasangan. Keluarga biasanya tak tahu bahwa pasangan Anda telah memiliki kekasih. Anna Jovanovic menyebut hal demikian merupakan pertanda buruk.

"Jika Anda telah berkencan selama berbulan-bulan dan tidak ada seorang pun dalam hidupnya yang tahu tentang Anda, itu pertanda buruk. Bukan hanya Anda belum pernah bertemu teman atau anggota keluarga mereka, tetapi mereka tidak tahu bahwa Anda ada," jelas Jovanovic.

6. Mengalihkan Pembicaraan Soal Keluarga


Mengalihkan Pembicaraan Soal Keluarga
Rawpixel

Tak hanya enggan memperkenalkan, pasangan Anda biasanya mengalihkan pembicaraan soal keluarga atau teman dekat mereka. Bila situasi ini terjadi berkali-kali, kemungkinan Anda mengalami pocketing relationship. Hal itu sesuai dengan pandangan Anna Jovanovic.

"Mereka menghindari berbagi informasi tentang teman dan keluarga mereka. Seolah-olah mereka tidak ingin meminta Anda untuk bertanya: 'Jadi, kapan saya akan bertemu dengan mereka?" jelas Jovanovic.

7. Bersikap Asing Di Depan Banyak Orang


Bersikap Asing Di Depan Banyak Orang
Rawpixel

Waspadai bila pasangan Anda bersikap acuh layaknya orang asing ketika berada di depan banyak orang. Mereka biasanya berlagak seolah tak ada hal spesial terjadi di antara kalian. Pandangan itu lagi-lagi dibenarkan Anna Jovanovic.

"Mereka biasanya tidak akan memeluk atau mencium Anda di depan orang lain, jadi mereka tidak memberi sinyal bahwa Anda benar-benar berkencan," kata Jovanovic.

So, Pocketing Relationship Baik Atau Buruk?

Bagi sebagian pasangan, pocketing relationship dinilai meresahkan. Hal ini memicu seseorang meragukan diri sendiri. Mereka akan mempertanyakan kualitas diri mereka bila pasangan enggan memperkenalkan ke keluarga atau teman dekat.

Pocketing relationship juga menimbulkan perasaan ragu apakah pasangan serius menjalin hubungan. Hal itu disampaikan pakar kencan sekaligus CEO Safer Date, Elaine Parker.

"Itu membuat Anda bertanya-tanya apakah mereka malu? Apakah mereka diam-diam berkencan dengan orang lain? Seperti istilahnya, berada di 'saku', hal itu menyebabkan banyak kecemasan dan stres dan membuat Anda merasa seolah-olah hubungan itu tidak serius bagi mereka," kata Elaine Parker.

Sementara itu, pakar hubungan dan kencan, Jonathan Bennett memiliki pendapat berbeda. Ia berpandangan bahwa hubungan yang tak diekspos berlebih akan semakin menyenangkan.

Menurut Jonathan, seseorang dapat lebih fokus dalam menjalani hubungan. Cara ini juga menghindarkan seseorang dari perasaan risau akan komentar dan pandangan orang lain.

"Menjauhkan hubungan Anda dari media sosial memungkinkan Anda untuk hidup di saat ini dan tidak fokus untuk memastikan semua yang Anda lakukan cukup sempurna untuk dibagikan kepada orang lain. Dan meskipun mungkin perlu membiasakan diri, pada akhirnya akan jauh lebih menyenangkan," kata Jonathan.

So, sobat WowKeren sendiri termasuk pasangan yang tertarik dengan gaya kencan pocketing relationship atau gak nih? Kalian nilai sendiri ya, apakah pocketing relationship baik atau buruk.

Di artikel selanjutnya, WowKeren akan mengulas faktor penyebab banyak pasangan suka melakukan pocketing relationship. Penasaran seperti apa? Nantikan ya. See you!

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait