John Sese Cuneta, pria asal Filipina mengungkapkan pujiannya kepada tim produksi 'Extraordinary Attorney Woo' yang telah memberikan gambaran kuat karakter yang diperankan Park Eun Bin.
- Takiara
- Selasa, 12 Juli 2022 - 13:39 WIB
WowKeren - Membintangi drama "Extraordinary Attorney Woo" Netflix membuat Park Eun Bin banjir pujian. Bahkan aktingnya mendapatkan pujian langsung dari seorang penonton setia yang mengidap autisme di dunia nyata seperti latar belakang karakter Woo Young Woo.
Memerankan karakter dengan latar belakang berkebutuhan khusus tentunya tidak mudah bagi Park Eun Bin. Namun, meski begitu ia mendapatkan pujian dari seorang pria asal Filipina bernama JC John Sese Cuneta yang mengidap autisme di dunia nyata.
John Cece menarik perhatian setelah ia membuat ulasan lengkap untuk akting Park Eun Bin di drama "Extraordinary Attorney Woo". Bagaimana tidak, John Sese secara jujur mengungkapkan jika dirinya hampir tidak bisa membedakan apakah sang aktris benar-benar memiliki gejala autisme tidak terdiagnosa atau benar-benar mendalami perannya karena ciri-cirinya mirip sekali.
Berdasarkan ulasan John Sese, ia menunjukkan bahwa drama ini unik dan realistis. Menurutnya, ini merupakan perubahan yang sangat disambut baik karena dengan mengangkat tokoh utama pengidap autisme jarang sekali diangkat.
"Itu adalah perubahan yang sangat disambut baik. Saya tidak tahu bagaimana media Korea menangani autisme dalam beberapa tahun atau dekade terakhir, tetapi film dan serial TV dengan deskripsi yang tepat dan diteliti dengan baik tentang gangguan spektrum autisme umumnya jarang terjadi," ungkap John Sese melihat fenomena yang ada.
"Apa yang membuat 'Extraordinary Attorney Woo' lebih istimewa adalah fokusnya pada autisme. Di sebagian besar karya lain yang menampilkan autisme, karakter autis bukanlah yang utama melainkan peran pendukung," lanjutnya.
John Sese kemudian menjabarkan bahwa karakter Woo Young Woo pernah menyebutkan di episode 3 jika autisme adalah "spektrum" yang memiliki karakteristik umum dan tidak. Karena karakteristik tersebut, mereka memiliki tingkat pengaruh yang berbeda-beda untuk setiap individunya.
"Saya tidak mengharapkan kru produksi untuk meliput cerita ini sedini ini. Akan tetapi, mereka menangkapnya dengan sempurna. Ini adalah bagian yang dilewatkan oleh banyak produser drama dan film ketika membuat karakter dengan autisme," pujinya kepada tim produksi drama yang sudah jeli memperhatikan detail ini.
Oleh karena itu, John Sese sebagai penonton berkebutuhan khusus yang mengalami hal sama seperti tokoh mengungkapkan bagaimana realistisnya setiap adegan. Meski ia juga tidak menyangkal jika tokoh tersebut hampir tidak ada di dunia, namun John Sese masih meyakini ada beberapa orang autisme mempunyai karakter seperti itu.
(wk/taki)
