Meghan Markle kembali buka-bukaan soal hubungan dan kabar perseteruannya dengan keluarga kerajaan Inggris. Intip pernyataan langka Meghan Markle itu di sini.
- Sisilia Rizky Azalea
- Selasa, 30 Agustus 2022 - 17:29 WIB
WowKeren - Duke and Duchess of Sussex Pangeran Harry dan Meghan Markle kembali menjadi perbincangan. Pasalnya, Meghan baru saja melakukan wawancara terbaru bersama The Cut.
Dalam wawancara itu, Meghan banyak mengeluarkan pernyataan tak terduga. Meghan yang dikenal cukup tertutup kembali buka-bukaan soal hubungannya dengan keluarga kerajaan Inggris.
Meghan juga mengungkap rasanya dapat kembali berkunjung ke kerajaan Inggris usai memutuskan pindah ke California sejak 2020 lalu. Ibu dua anak itu juga berbicara soal keputusan memaafkan keluarga kerajaan. Mengingat, hubungan kedua belah keluarga dikabarkan tak sedang baik.
Meghan mengungkap bahwa awal mula keduanya memutuskan pindah lantaran banyaknya publisitas yang mereka dapat. Meghan merasa popularitasnya dengan sang suami hanya akan mengubah hierarki kerajaan Inggris.
Meski begitu, Meghan menyadari bahwa keputusannya salah. Namun, hal itu harus ia lakukan demi kebaikan keluarga kecilnya.
"Dimanapun karena dengan populer mengganggu dinamika hierarki. Jadi kita pergi, 'Oke, baiklah, ayo pergi dari sini'. Untuk alasan apa pun, bukanlah sesuatu yang boleh kami lakukan, meskipun beberapa anggota keluarga lainnya melakukan hal yang sama," kata Meghan.
Ibu dua anak itu juga mengungkap perasaannya ketika kembali berkunjung ke Inggris. Ia mengaku bahagia sekaligus sedih lantaran harus mengenang cerita masa lalunya di lingkungan tersebut.
"Anda kembali dan Anda kembali membuka memori. Ya ampun. Saya pernah menghabiskan sebagian waktu saya di sana? Dan saya berada di sini lagi? Itu manis pahit, Anda tahu? Mengetahui tidak ada yang harus seperti ini," ujar Meghan.
Meski mengalami banyak masa lalu yang kurang menyenangkan, Meghan memutuskan untuk memaafkan keluarga kerajaan. Menurutnya, akan lebih sulit dan melelahkan ketika ia harus terus menerus kecewa dengan keluarga sang suami.
"Saya pikir pengampunan sangat penting. Dibutuhkan lebih banyak energi untuk tidak memaafkan. Tapi butuh banyak usaha untuk memaafkan. Saya benar-benar melakukan upaya aktif, terutama mengetahui bahwa saya dapat mengatakan apa saja. Saya memiliki banyak hal untuk dikatakan sampai saya tidak melakukannya," beber Meghan.
(wk/Sisi)
