Desy Ratnasari Jelaskan Dugaan Lesti Kejora Idap Stockholm Syndrome, Sarankan ke Psikolog
Instagram/desyratnasariterdepan
Selebriti

Desy Ratnasari mengungkap pendapatnya tentang Lesti Kejora mencabut laporan KDRT pada Rizky Billar. Ia juga menjelaskan tentang stockholm syndrome yang diduga dialami Lesti.

WowKeren - Desy Ratnasari memberikan pendapat soal Lesti Kejora yang banyak dihujat karena mencabut laporan KDRT pada Rizky Billar. Keputusan mencabut laporan membuat Lesti disebut terkena stockholm syndrome. Sebagai informasi, stockholm syndrome merupakan sebuah kondisi dari korban yang membentuk simpati dan ikatan emosional kepada penculiknya.

Dalam sebuah kesempatan, Desy Ratnasari menjelaskan bahwa stockholm syndrome biasa terbentuk dari hubungan tak sehat. Namun menurut sang korban itu adalah hubungan yang sehat.

"Relasi yang menurut kita gak sehat, menurut dia dan mereka berdua sehat dan ini terbentuknya karena ada intensitas, ada pujian, ada perlakuan baik, menyenangkan, membahagiakan, tapi di sisi lain, abuse," ujar aktris yang juga politikus ini dalam potongan video di akun @lambeee.pedes pada Jumat (21/10).

Desy Ratnasari

Instagram

Ketika disinggung soal kasus Lesti dan Billar, Desy menyarankan keduanya untuk datang ke ahli. Terlebih sikap Lesti yang mencabut laporan KDRT menuai hujatan dari warganet. Desy juga menganalisasa sikap Lesti yang berusaha lepas dari jerat stockholm syndrome.


"Biasanya kalau kata temen saya, stockholm syndrome itu dua-duanya pelaku dan korban harus berada dalam posisi setara, mereka sama-sama harus mengalami depresi, stres, dan mental ilness yang sama," jelas Desy Ratnasari. "Jadi baiknya mereka datang ke psikolog untuk melihat dan memperbaiki relasi mereka."

"Saya justru melihat hal lain bahwa bisa jadi kemarin Lesti melaporkan itu karena dia memiliki kekuatan untuk melepaskan diri, tapi mungkin ketika dia sudah mengalami proses pelaporannya sampai akhirnya suaminya dijadikan tersangka, lalu kemudian dia mulai menilai, menganalisa dirinya sendiri, 'kok aku di sini, kok aku begitu'," sambung Desy Ratnasari.

"Mungkin saja bisa jadi terjadi pemikiran itu yang membuat dia merasa harus kembali kepada jalurnya yang lama yang membuatnya merasa nyaman, yaitu bersama suaminya," pungkas Desy Ratnasari.

Pernyataan Desy Ratnasari itu mendapat beragam respon dari warganet. Tak sedikit netizen mengagumi Desy karena pemikirannya yang cerdas.

"Pinter bgt teh dessy bahkan penyampaiannypun ga pake emosi hingga mudah dipahami...berilmu itu begini...beliau klo ga salah jg kuliah psikologi..tp beda bgt sama yg katanya doktor psikolog yg ono suka nimbrung yg viral viral klo ngomng kayak org mau perang ," kata akun @dhio***. "Keliatan berpendidikan sekali kan, itulah fungsinya perempuan berpendidikan.., untuk lebih bijak melihat apapun.." sambung akun @yusma***. "Cerdas banget dan cara penyampaian nya sangat mudah dimengerti," seru akun @ctm***.

(wk/tria)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait