'20th Century Girl' mengikuti cinta dan persahabatan pertama siswa di tahun 1999. Film ini secara spesifik menggambarkan percintaan Bo Ra (Kim Yoo Jung) dan Woon Ho (Byeon Woo Seok).
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Selasa, 25 Oktober 2022 - 11:09 WIB
WowKeren - Film "20th Century Girl" kini sedang sangat disorot oleh penonton. Film Netflix yang dibintangi oleh Kim Yoo Jung itu menuai pujian namun juga pro kontra karena pasangan utama pada akhirnya tidak bisa bersama.
"20th Century Girl" merupakan film yang mengikuti cinta dan persahabatan pertama seorang siswa sekolah menengah di tahun 1999. Film ini secara spesifik menggambarkan percintaan Bo Ra (Kim Yoo Jung) dan Woon Ho (Byeon Woo Seok).
Dalam wawancara belum lama ini, Kim Yoo Jung menanggapi pro kontra penonton terkait ending menyedihkan "20th Century Girl". Aktris kelahiran tahun 1999 itu awalnya berkata, "Bukankah ada cerita tentang 'cinta pertama tidak pernah menjadi kenyataan'?"
"'20th Century Gir' tampaknya memaksimalkan bagian itu. Aku mendengar bahwa ada banyak suka dan tidak suka tentang akhir cerita, tapi aku tidak bisa ikut campur atas hal itu, dan sebagai aktor, aku mencoba menerima pekerjaan apa adanya," ungkap Kim Yoo Jung.
Kim Yoo Jung melanjutkan, "Aku juga berpikir bahwa ingin membiarkan bagian akhir apa adanya. Aku mengharapkan beberapa suka dan tidak suka dari awal. Di sisi lain, kupikir itulah kepekaan film ini. Jika kalian menyerahkannya padaku, kupikir aku akan dapat melihat karya itu sedikit lebih nyaman."
Dalam wawancara itu, Kim Yoo Jung juga membahas soal Han Hyo Joo yang menjadi versi dewasanya. "Aku memiliki hubungannya ketika masih muda, tetapi aku tidak memiliki kesempatan untuk berbicara secara langsung," curhat Kim Yoo Jung.
"Melalui pekerjaan ini, kami menjadi dekat. Aku dan Hyo Joo unnie bekerja untuk waktu yang lama sejak mereka masih muda, jadi ada bagian di mana aku bisa meminta nasihat. Ada saat-saat yang menguntungkan," pungkas Kim Yoo Jung.
Sementara itu menurut FlixPatrol pada 25 Oktober, film Netflix "20th Century Girl" mencetak 355 poin dan menduduki peringkat ke-5 dalam kategori film Netflix secara global. Film ini juga meraih posisi nomor 1 di sejumlah negara termasuk Indonesia.
(wk/amal)
