Baru-baru ini pemirsa menyoroti 'kebiasaan aneh' SBS untuk menunda siaran drama populer seperti 'One Dollar Lawyer', 'Vagabond' dan 'The King: Eternal Monarch'. Berikut penjelasan lengkapnya.
- Eva Lestari
- Kamis, 27 Oktober 2022 - 14:24 WIB
WowKeren - Drama Nam Goong Min "One Dollar Lawyer" menjadi korban baru dalam penundaan siaran yang dilakukan oleh SBS. Sebelumnya, hal ini menimpa dua drama populer yang berjudul "Vagabond" and "The King: Eternal Monarch".
"One Dollar Lawyer" meraih kepopuleran luar biasa sejak tayang pada 23 September lalu. Drama ini dipuji karena menghadirkan alur menarik yang didukung dengan akting keren para pemerannya. Drama ini bahkan sudah tembus rating dua digit sejak menayangkan episode ketiga.
Meski "One Dollar Lawyer" sukses besar, SBS tiba-tiba memangkas dua episode sekaligus. Keputusan ini membuat pemirsa kesal, terlebih ketika SBS tidak memberi alasan yang jelas.
Pemirsa menjadi semakin marah karena SBS tiba-tiba menunda siaran episode ke-10 yang seharusnya tayang pekan lalu. Alih-alih menayangkan episode reguler, pekan lalu SBS memutuskan untuk menyiarkan episode spesial dan 9.
Episode 10 yang seharusnya ditayangkan pada 28 Oktober kembali diundur ke hari berikutnya karena siaran bisbol. Sedangkan episode 11 dan 12 "One Dollar Lawyer" dijadwalkan tayang pada 4-5 November mendatang.
Ini bukan pertama kalinya SBS mengecewakan pemirsa yang sedang menikmati drama populer. Sebelumnya, masalah serupa juga dialami dua drama hits "Vagabond" dan "The King: Eternal Monarch".
"Vagabond" yang dibintangi Suzy dan Lee Seung Gi memulai perjalanannya dengan baik karena mendapat rating tinggi dan tanggapan hangat. Rating drama ini mulai goyah usai SBS menunda penayangannya demi menyiarkan turnamen bisbol internasional ke-12.
Kasus "Vagabond" mirip dengan "One Dollar Lawyer" karena penundaan siaran dilakukan jelang tamat. Pemirsa menjadi semakin kesal karena drama ini menghadirkan akhir membagongkan yang mirip dengan episode awal.
Situasi drama Lee Min Ho "The King: Eternal Monarch" tidak lebih baik karena penundaan siaran tanpa disertai alasan yang jelas. SBS hanya menjelaskan bahwa mereka akan menayangkan film "Contagion" untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap COVID-19.
Pembatalan siaran "The King: Eternal Monarch" sangat mempengaruhi rating drama tersebut. Mereka gagal mempertahankan kestabilan rating karena angkanya mengalami penurunan dari 8 persen menjadi 6 persen.
Pemirsa akhirnya menyorot sikap berbeda ditunjukkan oleh MBC. Pasalnya, mereka menjadwalkan tayang dua kali berturut-turut usai menunda siaran drama "Tracer" dan "The Red Sleeve". Dengan begitu, mereka bisa mengisi kekosongan yang terjadi ketika drama tersebut absen tayang.
(wk/eval)
