Dewi Persik akhirnya resmi melaporkan beberapa akun haters yang telah menghina dan memfitnahya. Imbas kejadian ini, Depe menyebut sang ibu sampai ikut kepikiran dan menangis.
- Sisilia Rizky Azalea
- Senin, 31 Oktober 2022 - 17:43 WIB
WowKeren - Dewi Persik resmi malaporkan beberapa akun haters yang diduga telah menyebarkan fitnah dan menyakiti hati sang artis. Akun-akun tersebut diduga sebagai fans Leslar Lesti Kejora dan Rizky Billar.
Depe melaporkan beberapa akun tersebut dengan kasus dugaan pelanggaran UU ITE. Beberapa saksi telah disiapkan untuk dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak polisi.
"Jadi agendanya hari ini, kita telah resmi melaporkan beberapa akun oknum yang melakukan pencemaran nama baik pada klien kami dan juga ada beberapa kata yang itu tidak benar dan sudah kita laporkan. Kita menggunakan laporan memaki Undang-Undang ITE. Kemudian beberapa saksi yang telah kita ajukan akan diperiksa lebih lanjut," kata Sandy Arifin selaku kuasa hukum Depe saat ditemui WowKeren di Polres Jakarta Selatan, Selasa (31/10).
Depe mengaku selama ini sudah berusaha diam dan sabar. Ia pun tak kuasa lagi menahan hinaan dan fitnah yang ia terima. Alhasil, Depe memutuskan untuk membawa permasalahan tersebut ke jalur hukum.
"Ya selama ini kan udah sabar, bang Sandy udah nahan-nahan terus dan mungkin sekarang sudah, ya. Bukan gak sabar, saya tetap memaafkan tapi hukum tetap berjalan. Saya gak akan plin-plan kok," terang Depe.
Ironisnya, Depe menyebut sang ibu sampai menangis mendengar putrinya tercinta dibanjiri hujatan dan fitnah. "Mami saya kan tinggal di kampung. Ya mami saya nangis ditanya sama temen-temen pengajiannya," beber Depe.
Depe pun menegaskan kepada sang ibu bahwa ia bukanlah perempuan buruk seperti yang disampaikan para heters. Artis 36 tahun itu berjanji kepada sang ibu untuk membuktikan bahwa komentar buruk tentang dirinya hanyalah fitnah.
"Saya cuman bilang sama mami saya, bahwa saya akan buktikan bahwa saya bukan homo, saya bukan pelacur, saya bukan balon ya seperti yang ibu bilang," tegas Depe.
(wk/Sisi)
