Pinjol seringkali menyulitkan sebagian orang. Yuk, kenali beberapa tips ampuh berikut guna terhindar dari stres lantaran kesulitan melunasi pinjol dan berakhir terlilit utang.
- Sisilia Rizky Azalea
- Jumat, 25 November 2022 - 15:30 WIB
WowKeren - Pinjol alias pinjaman online kerap menjadi beban bagi sebagian orang. Pinjaman dana yang tak diatur dengan bijaksana hanya akan menimbulkan stres dan beban finansial. Kondisi ini biasa terjadi ketika seseorang gegabah mengajukan pinjaman tanpa meninjau pro kontra yang akan mereka hadapi di masa mendatang.
Karena itu, WowKeren di artikel sebelumnya membagikan tips penting yang perlu diperhatikan sebelum mengajukan pinjol. Jika sudah terlanjur memakai pinjol, maka Anda diharuskan untuk membayar cicilan tepat waktu. Bukan berarti meminjam dana secara online, konsumen bisa melarikan diri kala tak bisa membayar cicilan ya.
Sunu Widyatmoko selaku Sekjen Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menyebut segala transaksi online dapat dilacak secara otomatis. Credit scoring terancam buruk bila seseorang tak membayarkan kewajiban mereka. Kondisi ini dapat mempengaruhi kelayakan seseorang untuk mengajukan pinjaman atau kredit di masa mendatang.
"Hanya meminjam sesuai kemampuan, sesuai kebutuhan dan jangan lupa membayar tepat waktu. Tidak membayar karena beranggapan tidak ketemu orangnya hanya apply-apply. Karena data anda tercatat tidak ketemu orang, tidak bisa pinjaman dari perbankan atau finance," kata Sunu.
Oleh sebab itu, diperlukan sikap bijaksana ketika seseorang memiliki cicilan demi menghindari terlilit utang. Pasalnya, terlilit utang hanya akan memicu stres yang berisiko merusak kondisi finansial Anda. Pakar keuangan Katie Miller telah meninjau pendapat demikian.
"Terlilit utang bisa membuat stres bagi kesehatan Anda. Stres karena keuangan dapat mempersulit Anda untuk menabung dan menganggarkan yang ujung-ujungnya hanya menambah beban keuangan lantaran tak sanggup melunasi utang," tinjau Katie.
Eits, tetapi tak perlu khawatir lantaran WowKeren telah memberikan 8 tips ampuh guna menghindari terlilit utang akibat pinjaman online. Yuk, langsung saja simak dalam ulasan berikut ini ya.
(wk/Sisi)1. Hidup Hemat
Jika Anda terlanjur memiliki tunggakan pinjol, maka hal pertama yang perlu dilakukan adalah hidup hemat. Sebisa mungkin jangan boros dalam keuangan. Kurangi keinginan yang tak perlu dan fokus pada kebutuhan prioritas, setidaknya sampai cicilan Anda lunas. Pakar keuangan Andrew Beatti menyampaikan saran tersebut.
"Kurangi keinginan, fokus pada kebutuhan. Hilangkan kebiasaan belanja yang tidak perlu atau mengurangi belanja online Anda. Semakin Anda mencukur keinginan dan membelanjakan hanya untuk kebutuhan, semakin baik keuangan Anda," saran Andrew.
2. Cari Peluang Guna Pemasukan Tambahan
Mencari pemasukan tambahan juga membantu agar cicilan utang Anda dapat segera terlunasi. Pakar dari lembaga keuangan Horizon Federal Credit Union menyarankan agar seseorang mencari peluang untuk menambah pemasukan seperti kerja sampingan. Dengan begitu, Anda tak memiliki beban keuangan yang terlalu berat di tengah keharusan membayar cicilan.
"Cara yang bagus mempersingkat masa pinjaman Anda adalah bekerja untuk menghasilkan lebih banyak uang. Hentikan pembelian impulsif Anda dan sisihkan uang simpanan untuk pinjaman Anda. Lakukan pekerjaan sampingan di akhir pekan untuk mendapatkan uang tambahan," ujar ahli dari Horizon Federal Credit Union.
3. Negosiasi Bila Tak Bisa Bayar Sebelum Tenggat Jatuh Tempo
Jangan melarikan diri atau menghindar ketika Anda mengalami kesulitan membayar cicilan. Lakukan negosiasi terlebih dahulu kepada pihak penyedia dana. Sunu Widyatmoko selaku Sekjen AFPI mengimbau agar konsumen menghubungi dan meminta izin kepada perusahaan pinjol untuk membayar cicilan terlambat. Dengan begitu, credit scoring Anda tak terancam di-blacklist.
"Apabila tidak membayar karena misalkan lost of income, gaji yang ditunda, maka untuk memperbaiki rekam jejak Anda harus menyampaikan kapan bisa membayar. Misalkan uang akan diterima seminggu lagi dari jatuh tempo, sampaikan kepada penagihan bahwa berjanji membayar seminggu kemudian," saran Sunu.
4. Pastikan Anggaran Prioritas Terpenuhi
Meski memiliki cicilan yang harus dibayar, pakar keuangan Lynnette Khalfani-Cox mengimbau agar anggaran prioritas juga wajib terpenuhi. Anggaran prioritas yang dimaksud seperti tagihan bulanan, belanja kebutuhan sehari-hari dan makan. Cara ini dapat membantu Anda memiliki kondisi finansial yang stabil.
"Pastikan Anda mengatur lebih dahulu anggaran untuk semua kebutuhan prioritas, seperti tagihan bulanan, pembayaran cicilan dan belanja kebutuhan sehari-hari, makan, dll. Kemudian, Anda bisa mengatur anggaran untuk kebutuhan yang tidak prioritas. Agar terhindar dari utang," terang Lynnette.
5. Jangan Berutang Ke Banyak Tempat
Anda juga tak disarankan untuk berutang ke lebih dari satu tempat. Pastikan, Anda lebih dulu melunasi pinjaman yang sedang berjalan sebelum mengajukan kredit ke tempat lain. Ahli di bidang keuangan Melinda Opperman menyetujui saran demikian.
"Langkah pertama dan terpenting untuk keluar dari utang adalah berhenti meminjam uang. Tidak ada lagi menggesek kartu kredit, tidak ada lagi pinjaman, tidak ada lagi utang baru. Hal ini guna menghindari menggali lubang utang yang lebih besar," jelas Melinda.
6. Terapkan Pembayaran Otomatis
Penerapan pembayaran secara otomatis juga bisa menjadi langkah bijak untuk menghindari keterlambatan melunasi cicilan atau tagihan bulanan. Pasalnya, dana akan otomatis terpotong dan menghindari adanya pemakaian uang untuk hal tak berguna. Pakar keuangan Katie Miller telah menyetujui saran tersebut.
"Bayar keseluruhan utang Anda tepat waktu. Gunakan pembayaran otomatis dan perketat anggaran Anda untuk mengendalikan utang Anda. Ini akan membantu Anda agar terhindar dari finansial yang buruk seiring berjalannya waktu," saran Katie.
7. Selalu Pantau pengeluaran Anda
Tips lain untuk bijak berfinansial adalah pantau setiap pengeluaran Anda. Dengan begitu, Anda bisa menelaah keluar masuknya uang. Cara ini dapat membantu menyelaraskan pengeluaran dan tujuan keuangan Anda. Pengamat finansial Courtney Neill menyampaikan hal demikian.
"Dengan melacak pengeluaran, Anda dapat melihat dengan tepat ke mana uang Anda pergi. Ini membantu Anda untuk berhenti menghabiskan begitu banyak uang untuk hal tak berguna atau menyesuaikan kebiasaan belanja agar lebih selaras dengan tujuan Anda," kata Courtney.
8. Miliki Dana Darurat
Ahli di bidang keuangan Melinda Opperman juga menyarankan agar seseorang menyimpan dana darurat. Hal ini guna mengatasi pengeluaran tak terduga atau kondisi tak diinginkan di kemudian hari. Cara ini sangat berguna terutama jika Anda memiliki cicilan. Pasalnya, dana darurat membantu Anda terhindar dari utang piutang.
"Dana darurat sangat penting untuk berjaga-jaga. Dana darurat bisa digunakan untuk menutupi pengeluaran jika Anda mendadak kehilangan pekerjaan, mengalami cedera yang menghalangi Anda untuk bekerja, atau ketika Anda membutuhkan uang untuk biaya yang tidak terduga," saran Melinda.
Nah, itu dia 8 tips ampuh guna mengatur keuangan di saat Anda memiliki tanggungan cicilan. Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda mungkin akan terhindar dari situasi terlilit utang. Terus nantikan artikel menarik lainnya ya. See you!
