Tak sedikit produk perawatan kulit mengandung bahan pengawet yang bisa berdampak serius terhadap kesehatan. Selain itu ada pula zat kimia lainnya yang digunakan dalam skincare dan ternyata berbahaya jika dipakai terus-menerus.
- Putri Stevania
- Selasa, 09 Juli 2019 - 17:36 WIB
WowKeren - Memiliki wajah yang mulus dan sehat merupakan idaman semua wanita. Untuk mendapatkannya tentu enggak bisa dengan cepat dan instan. Harus ada perawatan spesial yang bisa dibilang penuh perjuangan banget.
Beberapa wanita rela merogoh kocek mereka untuk membeli serangkaian produk kecantikan mulai dari skincare hingga make up demi penampilan. Namun kebanyakan wanita tak paham bahwa beberapa kandungan dalam produk perawatan ada yang berbahaya loh.
Tak sedikit produk perawatan kulit mengandung bahan pengawet yang bisa berdampak serius terhadap kesehatan. Selain bahan pengawet yang dirancang untuk menjaga formula stabil, ada pula zat kimia lainnya yang digunakan dalam skincare dan ternyata berbahaya jika dipakai terus-menerus.
Jadi sebaiknya sebelum memilih skincare, kalian wajib memeriksa bahan-bahan yang terkandung di dalamnya. Enggak perlu bingung bahan apa saja yang berbahaya, karena tim WowKeren sudah merangkumnya di bawah ini. Yuk di simak 7 bahan berbahaya dalam skincare yang harus kalian hindari!
(wk/putr)1. Hindari Phthalates Karena Bisa Memicu Kanker Payudara
Phthalate merupakan bahan kimia yang digunakan untuk melunakkan produk plastik hingga produk kecantikan. Biasanya phthalate paling sering dijumpai pada produk lotion, parfum, hair spray, deodoran, dan kutek. Beberapa perusahaan kosmetik besar di Amerika bahkan saat ini sedang proses menghilangkan phthalate dalam produk mereka.
Bahan kimia diketahui sangat berbahaya karena dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti kanker payudara, menghambat hormon, dan dapat menyebabkan kerusakan pada sistem reproduksi. Jadi mulai sekarang hindari bahan ini ya. Simak juga tips menyamarkan pori-pori dengan make up di sini
2. Hydroquinone Bisa Bikin Langsung Putih Tapi Bahaya Banget
Hydroquinone ini sudah enggak asing untuk kalian pencinta make up dan skincare. Zat ini sudah banyak disuarakan berbahaya dan tidak bagus untuk kesehatan dan bahkan sudah lama dilarang untuk digunakan dalam produk perawatan kulit di Uni Eropa, Amerika, dan Kanada.
Zat yang satu ini dikenal ampuh dalam membuat kulit menjadi lebih putih dan biasanya ditemukan pada krim wajah. Penggunaan dalam dosis yang tinggi dan pada jangka waktu yang panjang dapat menyebabkan hiperpigmentasi, berpotensi menyebabkan kanker, keracunan organ-sistem, dan iritasi saluran pernapasan.
3. Hati-hati Dengan Paraben Karena Bisa Mengganggu Fungsi Hormon
Paraben sebenarnya sudah banyak digunakan di produk kecantikan. Semua jenis produk dari perawatan kulit hingga sabun tangan hingga sabun pembersih rumah diketahui banyak mengandung paraben sebagai pengawetnya.
Paraben biasanya digunakan untuk mempertahankan formula dan bentuk produk sehingga dapat menjaga produk stabil hingga lima tahun ke depan. Sayangnya, bahan kimia yang satu ini mudah diserap oleh kulit sehingga mengganggu fungsi hormon. Selain itu, beberapa penelitian kesehatan juga mendeteksi paraben dalam jaringan kanker payudara.
4. Retinol Bisa Bikin Awet Muda Tapi Enggak Bagus Buat Kesehatan
Retinol yang merupakan salah satu bentuk dari vitamin A. Retinol biasanya menjadi kandungan yang banyak ditemukan pada produk anti-aging. Retinol biasanya berfungsi untuk mencegah dan mengatasi tanda penuaan dini seperti garis halus dan kerutan.
Tapi, zat ini juga dapat mengelupas kulit dan membuat kulit jadi sangat kering. Selain itu, rertinol juga bisa menyebabkan iritasi kulit jika digunakan dengan dosis yang tidak tepat. Jadi, kalian harus benar-benar teliti mengenai persen retinol yang terkandung dalam produk yang kalian gunakan ya. Simak juga atasi kerutan dengan bahan alami di sini.
5. Hindari Dimethicone Jika Enggak Ingin Kulit Makin Berjerawat
Dimethicone adalah silikon sintesis yang berasal dari polymer. Biasanya dimethicone digunakan sebagai bahan penghalus atau smoothing agent bagi produk makeup, skincare, dan juga produk perawatan rambut. Zat ini bgakal memberikan efek kulit halus dan melindungi dari tampilan garis-garis halus serta kerutan.
Dimethicone termasuk sebagai bahan yang bersifat oklusif, yaitu dapat menghambat terjadinya penguapan air dari permukaan kulit. Sifat oklusif inilah yang membuat zat ini enggak bagus buat kesehatan. Lapisan zat ini dipercaya dapat memperburuk jerawat karena sifat oklusif tidak hanya menghambat penguapan air, tetapi juga bakteri, sebum, dan kotoran lainnya.
6. Bahan Kimia Polyethylene Glycol Yang Berbahaya Banget Untuk Kulit
Polyethylene glycol atau yang sering disebut PEG sebenarnya adalah bahan yang dapat mengemulsi formula dan meningkatkan penyerapan bahan lain ke dalam kulit. Zat ini sering ditemukan di pembuatan kosmetik, perlengkapan mandi, dan bahkan alat-alat rumah tangga.
Zat ini bahkan juga ditemukan pada tabir surya dan perawatan bayi. Namun, Polyethylene glycol dapat terkontaminasi etilen oksida dan logam berat yang membahayakan kulit loh. Intip juga makanan yang enggak boleh dimakan saat minum obat di sini
7. Propylene Glycol Sering Terdapat Di Sabun Wajah Tapi Bisa Bikin Iritasi
Propylene Glycol merupakan kandungan kimia turunan dari petroleum ini biasa ditemui pada produk skincare, lipstik dan sampo. Propylene Glycol terdapat pada produk kecantikan seperti pembersih muka, pelembab muka, dan produk kecantikan yang biasanya bersifat cair.
Di dalam produk kecantikan biasanya Propylene Glycol dapat bersifat sebagai pengental. Namun pada kulit sensitif, penggunaannya dapat menimbulkan kemerahan. Menurut National Library of Medicine, zat ini masuk dalam klasifikasi irritant atau zat yang mampu membuat kulit iritasi.
