Jokowi menilai permasalahan sampah di Indonesia sudah dibiarkan terlalu lama tanpa penyelesaian yang tepat. Oleh karena itu pemerintah tengah menggarap rencana pembangunan PLTSa.
- Elvariza Opita
- Selasa, 16 Juli 2019 - 20:31 WIB
WowKeren - Besarnya volume sampah masih menjadi pembahasan di pemerintahan. Yang terbaru, pemerintah siap menggarap proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di empat kota. Bahkan proyek inovatif berbasis lingkungan ini disebut akan selesai pada akhir 2019.
Hal itu disampaikan dalam Rapat Terbatas dengan topik Perkembangan Pembangunan PLTSa di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (16/7). Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo sebagai pemimpin rapat tampak meluapkan kekesalannya. Pasalnya urusan PLTSa ini tak kunjung usai walau sudah digulirkan dalam enam kali rapat.
Menurutnya, persoalan sampah ini sudah harus diselesaikan dan dikerjakan. Namun, hingga kini belum ada perkembangan. Sehingga ia berharap persoalan sampah bisa dirampungkan dalam Ratas tersebut.
"Moga-moga hari ini saya mendapatkan laporan bahwa ada salah satu atau salah dua yang sudah selesai," ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (16/7). "Tapi laporan terakhir yang saya terima belum (selesai)."
Oleh karena itu Jokowi berharap bisa mendengarkan inti permasalahan dari proyek ini. Saat itulah Jokowi "menyentil" sejumlah pihak seperti PT PLN dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.
"Oleh sebab itu, kita langsung saja menuju ke masalah saja. Jadi masalahnya apa?" kata Jokowi, dikutip dari Suara. "Ada yang menyampaikan 'PLN-nya Pak yang lamban'. PLN ada? Tinggal nanti langsung saya perintah."
"Ada yang menyampaikan di ESDM-nya belum beres. Menterinya ada? Sudah, kita selesaikan sore hari ini," imbuhnya. "Ini bukan urusan listriknya. Yang mau kita selesaikan ini urusan sampahnya. Listrik itu adalah ikutannya."
Mantan Wali Kota Solo ini pun berharap persoalan sampah bisa segera diselesaikan. Sebab, menurutnya, masih banyak permasalahan yang harus segera diselesaikan seperti sampah laut.
Untuk diketahui, pemerintah tengah merencanakan pembangunan PLTSa. Hasil Ratas terkait menyatakan ada empat kota yang siap merampungkan proyek tersebut pada akhir tahun ini. Keempatnya adalah Surabaya, Bekasi, Solo, dan Jakarta.
"Dari 12 kota/kabupaten yang mengusulkan pembangkit listrik tenaga sampah, sudah ada empat yang cukup siap," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung. "Mudah-mudahan tahun ini sudah selesai."
(wk/elva)
