Setelah Yusuf Oebelet menunjukkan iktikad baik untuk meminta maaf, kini pihak Manajemen mengungkapkan bahwa Cita Citata menerima permintaan maaf tersebut dan menutup masalah ini.
- Lailatul Maghfiroh
- Selasa, 08 Oktober 2019 - 13:43 WIB
WowKeren - Cita Citata mengalami kejadian yang tak menyenangkan saat gladi resik untuk acara "Pekan Kebudayaan Nasional" di Istora Senayan Jakarta. Kala itu, pedangdut berusia 25 tahun tersebut diteriaki oleh sutradara musik berinisial YO yaitu Yusuf Oebelet.
Yusuf Oebelet sudah menunjukkan iktikad baik dengan meminta maaf kepada Cita. Yusuf juga ingin berbaikan dengan Cita dan mengaku hanya berusaha mengarahkan penampilan yang terbaik di panggung. Yusuf pun menghimbau Cita dan manajemennya agar tak memperpanjang masalah.
Akhirnya iktikad baik Yusuf Oebelet untuk meminta maaf ini langsung mendapatkan respon dari pihak manajemen Cita Citata. Meski permintaan maaf tidak diungkapkan secara langsung, pihak manajemen menerimanya dan mengaku menutup masalah ini.
“Perhari ini karena saya lihat di media media yang beredar pak YO sudah meminta maaf walaupun tidak secara langsung,” ungkap Thoge, manajer Cita Citata saat dilansir dari Okezone pada Selasa (8/10). “Maka kami akan tutup permasalahan ini.”
Tak hanya itu, permintaan maaf Yusuf Oebelet tersebut akhirnya membuat Cita mengurungkan niat untuk membawa masalah ini ke jalur hukum. “Iya (tidak dilaporkan) capek ngurusin beginian karena kami masih banyak pekerjaan lain yang masih dikerjakan,” imbuh Thoge.
Pihak manajemen juga memaklumi permintaan maaf Yusuf Oebelet yang tidak disampaikan secara langsung kepada Cita. Lantas Thoge menghimbau agar selanjutnya Yusuf Oebelet menghubungi langsung nomor Cita untuk menyampaikan permintaan maafnya.
“Enggak perlu lewat media, anak kecil saja kalau salah minta maaf ke orang yang bersangkutan,” papar Thoge. “Dia (Yusuf) bisa cari nomor Cita Citata, di Instagram bisa untuk langsung bilang ‘aku minta maaf ya’.”
Kendati demikian, Thoge selaku pihak manajemen Cita Citata berharap agar kejadian ini dapat menjadi evaluasi untuk selanjutnya. Terlebih lagi soal komunikasi yang baik agar tidak menyinggung perasaan orang lain. “Kalau Cita enggak tahu, beliau bisa ngomongnya itu baik-baik. Enggak perlu pakai kata kasar,” tandas Thoge.
(wk/lail)
