Ahok Komut Pertamina Dilaporkan Bertemu Jokowi, Bahas Apa?
Nasional

Dilaporkan Ahok hadir ke Istana Kepresidenan dengan sejumlah pejabat, seperti Dirut Pertamina Nicke, Menko Luhut, Menkeu Sri Mulyani, dan Menteri BUMN Erick.

WowKeren - Sudah beberapa minggu eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok dilantik menjadi Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). Kiprahnya sebagai pengawas utama perusahaan minyak dan gas pelat merah itu diketahui belum terlihat oleh publik.

Namun rupanya hari ini (9/12) ada aktivitas Ahok yang sukses menarik perhatian publik. Yakni Ahok yang dilaporkan bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan hari ini.

Selain Ahok, sejumlah pejabat tinggi negara pun terpantau hadir. Dikutip dari Detik News, terlihat Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, hadir di kesempatan yang sama. Selain itu ada pula jajaran menteri lain seperti Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Lantas apa yang sebenarnya dibahas dalam pertemuan itu? Nicke sendiri enggan membeberkan terlalu detail. Ia hanya menyebut bahwa pertemuan membahas seputar Pertamina.

Informasi ini pun dibenarkan oleh Ahok. Namun ia bersedia memberikan sedikit penjelasan detail soal isi pertemuan mereka.


"Tadi dijelaskan Ibu, Presiden ingin memperbaiki defisit neraca perdagangan kita," kata Ahok ketika dijumpai awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (9/12). "Kunci paling besar sektor petrokimia dan migas. Ibu sampaikan cukup baik."

Di sisi lain, lawatan Ahok ke Istana Kepresidenan ini menjadi yang pertama kali setelah sang komisaris dibebaskan dari penjara akibat kasus penodaan agama. Lantas bagaimana perasaan Ahok?

"Ya senyum-senyum saja," pungkas Ahok. "Saya duduknya persis di depan Pak Wapres sama Pak Presiden."

Sementara itu, gebrakan Ahok selama menjabat sebagai Komut Pertamina masih terus menjadi sorotan publik. Banyak pula pihak yang mengaku meragukan akan seperti apa Pertamina ke depan bila di-handle oleh Ahok.

Salah satunya mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Politikus Partai Gerindra itu mengakui kinerja Ahok di ranah birokrasi, namun tidak dengan korporasi, apalagi di ranah migas. Kendati demikian, Sandiaga meminta agar publik memberikan kesempatan bagi Ahok demi membuktikan kapabilitasnya.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru