Helmy Yahya belum lama ini buka suara untuk memberikan tanggapannya di Instagram setelah mengetahui namanya turut tercantum dalam sebuah permainan investasi bodong.
- Lailatul Maghfiroh
- Jumat, 17 Januari 2020 - 08:54 WIB
WowKeren - Belum lama ini nama Helmy Yahya diketahui turut tercantum dalam daftar sebuah permainan investasi bernama "Immediate Edge". Menanggapi kabar itu, Direktur Utama TVRI ini menyatakan bahwa kabar tersebut adalah hoaks.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Helmy melalui sebuah postingannya di Instagram. Helmy menegaskan bahwa ia sama sekali tidak pernah terlibat dalam permainan investasi tersebut. Kendati demikian, Helmy mewanti wanti agar setiap orang lebih berhati-hati lagi terkait berita bohong ini. Pria kelahiran Palembang tersebut meminta kepada netizen untuk menyebar kabar berita bohong ini agar tidak ada lagi orang yang menjadi korban.
“Teman2 dan semua masyarakat, nama dan foto saya dicatut dlm berita dan permainan investasi ini,” tulis Helmy sebagai keterangan pada foto postingannya kemarin, Kamis (16/1). “Saya nyatakan ini bohong. Saya tdk pernah terlibat permainan investasi spt ini. Mohon bantu viralkan pesan saya agar tak jatuh korban!”
Bersamaan dengan pernyataannya, Helmy pun mencantumkan sebuah tangkapan layar yang memuat gambar dirinya dalam sebuah artikel. Potongan tulisan dalam artikel itu menyebut bahwa dengan investasi sebesar US$ 250, pengguna dapat mengharapkan imbal hasil lebih dari 10 ribu persen dalam beberapa bulan.
Tak hanya itu, artikel tersebut juga menunjukkan jejak penanaman modal selama bulan Februari 2019 hingga awal tahun 2020 yang tampak terus mengalami kenaikan dalam nilainya karena menjadi berlipat ganda.
Namun tampaknya tangkapan layar tersebut diduga jejak transaksi yang palsu. Dilansir dari Tempo.com, halaman itu menunjukkan sebuah situs mirip penyedia layanan investasi bernama Masterplan.life. Di dalam situs itu tertera kotak dialog yang menggiring tamu untuk menekan pelbagai pilihan. Di antaranya transfer, renew, domain pricing, dan email.
Lantaran hal tersebut, sejumlah netizen meminta agar Helmy segera melaporkan hal ini ke pihak berwajib. "Investasi bodong memiles itu om?" tulis seorang netter. "Lapor polisi pak, supaya tidak menimpa publik figur lain," sahut netter yang lain.
(wk/lail)
