Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto juga menyebut bahwa pemerintah masih bernegosiasi dengan otoritas Jepang terkait pemulangan 74 WNI kru Diamond Princess yang dinyatakan negatif virus Corona.
- Bertilia Puteri
- Senin, 24 Februari 2020 - 16:58 WIB
WowKeren - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengungkapkan bahwa warga negara Indonesia (WNI) yang positif terinfeksi virus Corona (COVID-19) di Jepang bertambah menjadi 9 orang. Sebelumnya, hanya 4 WNI yang menjadi kru kapal pesiar Diamond Princess yang dinyatakan positif virus Corona.
"WNI yang kena kan juga dirawat oleh pemerintah Jepang, ada 9 orang itu," terang Terawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin (24/2) hari ini. Namun, Terawan tidak menjelaskan apakah ke-5 WNI lainnya juga merupakan kru kapal Diamond Princess atau bukan.
Terawan hanya menyebut bahwa pemerintah hingga kini masih bernegosiasi dengan otoritas Jepang terkait pemulangan 74 WNI kru Diamond Princess yang dinyatakan negatif virus Corona. Lebih lanjut, Terawan menyebut bahwa proses kepulangan para WNI tersebut harus dilakukan dengan hati-hati supaya tak menimbulkan episentrum baru virus Corona.
"Kalau mereka (Jepang) ngasih ya tentu segera kita proses. Tapi ini kita nego terus, teknik yang paling baik untuk mengeluarkan mereka," jelas Terawan. "Jangan semaunya sendiri, kalau semau sendiri bisa membentuk episentrum baru."
Sebelumnya, puluhan WNI kru Diamond Princess yang dinyatakan negatif virus Corona telah menyampaikan pesan kepada Presiden Joko Widodo lewat video yang direkam media Australia ABC. Dalam video tersebut, 9 wakil WNI itu mengungkapkan rasa takut mereka karena masih berada di dalam kapal. Mereka bahkan menyebut merasa dibunuh secara perlahan.
"Kepada Pak Presiden Jokowi yang terhormat, kami yang berada di Diamond Princess di Yokohama sudah sangat takut. Ibaratnya dibunuh pelan-pelan. Kami di sini untuk menghidupi keluarga di Indonesia," tutur perwakilan WNI tersebut, dilansir ABC pada Senin (24/2). "Jangan biarkan kami sakit dan mati perlahan-lahan karena kelamaan dievakuasi."
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sendiri telah berjanji bahwa nasib para WNI tersebut akan diputuskan pada Selasa (25/2) besok. Untuk opsinya sendiri pun ada dua, yakni menggunakan transportasi laut atau udara.
"Rencananya Selasa pekan depan akan ada rapat," ujar Budi Karya di Rancaekek, Jawa Barat, Minggu (23/2). "Untuk membahas pemulangan WNI yang berada di kapal pesiar Diamond Princess, menggunakan apa."
(wk/Bert)
