Billie Eilish rupanya turut berkomentar soal casting pemeran James Bond selanjutnya, mengingat Daniel Craig akan pensiun setelah tampil di 'No Time to Die'.
- Luthfiatun Nisa
- Selasa, 25 Februari 2020 - 14:39 WIB
WowKeren - "No Time to Die" dipastikan menjadi seri terakhir Daniel Craig memerankan karakter ikonik James Bond. Dengan beredarnya berita tersebut, kini pun santer beredar desas-desus tentang sosok yang nantinya akan menggantikan Daniel Craig.
Laporan sebelumnya mengklaim kalau sosok agen 007 selanjutnya dipastikan diperankan oleh seorang lelaki, alih-alih wanita seperti rumor yang beredar. Hal ini disampaikan oleh produser Barbara Broccoli yang mengaku terbuka untuk casting aktor dengan warna apa saja (kulit putih maupun berwarna) untuk menjadi sang agen mata-mata berikutnya, namun ia dengan tegas menyatakan bahwa Bond akan selalu menjadi laki-laki.
"Dia (Bond) bisa dari warna apa saja, tapi dia laki-laki," katanya dalam sebuah wawancara dengan Variety. "Aku percaya kita harus menciptakan karakter baru untuk wanita - karakter wanita yang kuat. Aku tidak terlalu tertarik untuk mengambil karakter pria dan menyuruh wanita memainkannya. Aku pikir wanita jauh lebih menarik dari itu."
Terkait hal ini, musisi muda Billie Eilish rupanya turut mengungkapkan pendapatnya. Musisi yang didapuk sebagai pengisi OST "No Time To Die" tersebut mengaku sangat menjagokan aktor Michael B. Jordan untuk menjadi the next James Bond menggantikan posisi Daniel Craig.
"Jujur, Michael B. Jordan akan membunuh omong kosong itu. Aku pikir dia akan membunuhnya," tutur pelantun "All the Good Girls Go to Hell" tersebut.
Di sisi lain, sejumlah nama aktor telah digadang-gadang memiliki peluang besar untuk memerankan karakter James Bond berikutnya. Di antaranya adalah Idris Elba, Richard Madden, hingga Sam Heughan.
Terlepas dari hal tersebut, "No Time To Die" sendiri akan memiliki tiga alternatif untuk akhir ceritanya. Hal ini rupanya dilakukan untuk menghindari adanya kebocoran cerita. Bahkan Daniel Craig selaku pemeran utama dalam film ini justru dilaporkan tidak tahu apapun soal akhir cerita seri ke-25 "Bond" ini.
Berdasarkan sinopsis yang dibagikan, dalam "No Time To Die" James Bond dikisahkan telah meninggalkan dunia mata-mata dan menikmati kehidupan yang tenang di Jamaika. Kedamaiannya berumur pendek ketika teman lamanya Felix Leiter dari CIA muncul meminta bantuan untuk menyelesaikan sebuah misi.
Misi untuk menyelamatkan seorang ilmuwan yang diculik ternyata jauh lebih berbahaya dari yang diperkirakan, hal ini kemudian membawa Bond ke jejak penjahat misterius yang dipersenjatai dengan teknologi baru yang berbahaya.
Diarahkan oleh sutradara Cary Joji Fukunaga, "No Time To Die" sendiri siap rilis di UK pada 3 April 2020 dan 8 April 2020 di US.
(wk/luth)
