Sejumlah dokter dan tenaga medis Filipina memperlihatkan ekspresi bahagia nan haru pasca mendapat sumbangan dari Indonesia. Salah satunya sempat menuliskan ucapan terima kasih atas sumbangan jamu demi melawan Corona itu.
- Ria Susilo Wardhani
- Jumat, 27 Maret 2020 - 22:25 WIB
WowKeren - Virus Corona menyerang sejumlah negara termasuk Filipina. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Sekolah Kedokteran Universitas Johns Hopkins mencatat ada 707 kasus virus Corona di Filipina.
Rinciannya yakni sebanyak 45 orang di antaranya meninggal dan 28 orang dinyatakan sembuh. 27 Maret, pemerintah Filipina mengungkap meninggalnya 9 dokter karena virus Covid-19 itu.
Sama seperti di Indonesia, tenaga medis di Filipina juga kewalahan menangani pasien virus Corona. Tenaga medis juga mengeluhkan kekurangan alat pelindung diri (APD).
"Menurut saya, periksa saja para tenaga medis dan lakukan pemeriksaan kedua setelah tujuh hari. Dokter juga bisa menjadi pembawa virus," kata Wakil Presiden Asosiasi Kedokteran Filipina, Benito Atienza, Jumat (27/3).
Disaat Filipina sedang berjuang, pabrik jamu di Indonesia sempat memberikan sumbangan. Dalam video, tampak sejumlah dokter dan tenaga medis yang memberikan reaksi haru nan bahagia pasca mendapat sumbangan dari perusahaan jamu terkemuka tersebut.
Tak cuma itu, tampak di video ketika para dokter berjoget sebagai tanda terima kasih mereka. "Kami ingin mengucapkan terima kasih yang teramat besar pada TA," demikian postingan seorang dokter via sosial media.
Keceriaan dokter di tengah perjuangan memerangi Corona ini tak urung menyentuh perasaan netter. Mereka mendoakan agar para dokter selalu bersemangat dan tetap sehat selama menangani pasien yang terinfeksi Corona.
"Jangan ada yg hujat kenapa mereka tiktokan ya guys... dokter juga butuh hiburaaan 😁 semangatttt," kata netter. "Smart people minum tolak angin biar ga enter wind," kata netter. "Iya seneng ya lihat yg pada semangat padahal mereka hrs berjibaku digaris depan," celetuk netter.
Sebelumnya, Filipina juga mendapat bantuan dari China. Filipina mendapat sumbangan berupa 2000 alat uji cepat virus Corona.
"Perangkat (uji) tidak hanya telah banyak digunakan dalam pertempuran China melawan epidemi dan terbukti cukup efektif, tapi juga telah diekspor ke lebih dari 50 negara termasuk Jepang, Thailand, Brunei, Mesir, Peru, dan Uni Emirat Arab (UEA)," kata Kedutaan Besar (Kedubes) China untuk Filipina.
(wk/riaw)
