Donita menceritakan kisah sedih harus menjaga jarak dari keluarga, terutama sang bunda selama pandemi Corona. Ia juga menyayangkan orang-orang yang masih meremehkan Corona.
- Trias Rohmadoni Alandari
- Selasa, 19 Mei 2020 - 18:15 WIB
WowKeren - Donita mengungkap rasa sedih kesulitan bertemu keluarga karena pandemi Corona yang belum berakhir di Indonesa. Saat bertemu sang ibu, Donita pun terpaksa menjaga jarak.
Padahal sang ibunda hanya ingin memberikan apel pada putra Donita, Alfarizqy Ataris Svarga Nugroho. Alhasil ibunda Donita hanya sampai di pagar depan rumah untuk menemui sang putri beserta cucunya.
"Anak aku tuh suka satu merk apel itu, dan mamah itu nemuin itu," cerita Donita saat ditemui di TransTV, Jakarta Selatan pada Senin (18/5) seperti dilansir dari InsertLive. "Dan mamah dateng ke rumah aku dan dia cuma bilang 'mamah di depan, mamah di depan' terus pas aku samperin mamah bilang no no di situ aja, mamah cuma mau ngasihin apel."
Meski sama-sama menjaga jarak, hal tersebut membuat Donita sangat sedih. Bahkan ibu dengan dua orang anak ini sampai menangis karena tak bisa memeluk sang bunda. Istri dari Adi Nugroho ini pun berharap pandemi Corona segera berakhir serta semua anggota keluarganya selalu diberi kesehatan.
"Jadi kita dadah-dadah dari jauh pagar gitu, dan maksudnya ya itu hal yang sedih sih, sama orang tua sendiri loh," sambung Donita. "Itu aku nangis, mamah nangis dan kalau aku sayang sama mamah ya harus begitu, jadi ya mudah-mudahan semua disehatkan terus udah gitu semua segera berakhir."
Perempuan berusia 31 tahun ini juga menyayangkan masih banyak orang yang menganggap remeh wabah virus Corona. "Kadang suka menyayangkan orang-orang yang sayang sama orang tua tapi itu justru itu nggak sayang sama orang tua gitu," tutur Donita.
Sementara itu dalam postingan Instagram pada Selasa (19/5), Donita mengungkap rasa kangen ingin pulang ke kampung halamannya di Bandung. Namun keinginan mudik tersebut diurungkan Donita demi menekan penyebaran wabah virus Corona.
"Kangen pulang kampung ke Bandung.. tapii... sudah sepantasnya kita bijak.. kita menghargai tugas masing2.. ." tulis Donita. "Indonesia TERSERAH?? Ga adil rasanya, kl karna kecerebohan dan keegoisan kita ada pihak2 yang di rugikan.. dengan alasan kita kangen, hormat, sayang akan orang tua kita maksa untuk mudik atau menemui orang tua kita tanpa tau resiko yang bisa menimpa orang2 tersayang karna keteledoran kita.."
(wk/tria)
