Seorang mahasiswi kedokteran berhasil membuat hijab sekali pakai untuk petugas medis muslimah. Hasil karyanya tersebut lantas disambut antusias oleh netizen.
- Lailatul Maghfiroh
- Senin, 08 Juni 2020 - 19:10 WIB
WowKeren - Seorang mahasiswi kedokteran bernama Farah Roslan belum lama ini menjadi perbincangan hangat warganet. Farah yang bekerja di Royal Derby Hospital, Derby, Inggris memperkenalkan hijab sekali pakai untuk muslimah yang bekerja sebagai tim medis.
Untuk diketahui, Farah Roslan sendiri merupakan seorang mahasiswi kedokteran asal Malaysia yang mengenakan hijab. Ide membuat hijab atau penutup kepala sekali pakai yang steril muncul setelah dia merasa khawatir virus bisa menempel di hijabnya yang dia kenakan setiap hari saat bekerja di Royal Derby Hospital.
Mengutip dari BBC News, ide membuat hijab sekali pakai itu muncul saat Farah tidak bisa masuk ruang operasi. Pasalnya hijab yang ia kenakan dikhawatirkan bisa menjadi sumber kuman. Alih-alih tersinggung, tindakan tersebut justru menginspirasinya.
Bekerjasama dengan mentornya, ahli bedah Gill Tierney, Sarah lantas merancang dan memperkenalkan hijab sekali pakai atau disposable yang sesuai protokol kesehatan. Hijab tersebut juga dapat dipakai petugas medis agar terhindar dari infeksi virus Corona saat sedang menangani pasien yang menjalani masa isolasi.
Farah dan Gill Tierney bekerja sama dengan University Hospitals of Derby dan Burton NHS Trust untuk membuat desain hijab khusus petugas medis ini. Menurut Gill Tierney, hijab sekali pakai ini tidak memerlukan banyak biaya dalam pembuatannya. Namun hijab tersebut diharapkan memiliki efek yang besar bagi para wanita yang akan memakainya.
Dan benar saja, petugas medis memuji hasil desain hijab tersebut saat akun Twitter University Hospitals of Derby memperkenalkan hijab khusus itu. Selain memuji, ada juga mereka yang sudah tidak sabar untuk bisa membeli hijab tersebut.
Mengetahui karyanya disambut antusias, Farah lantas mengungkapkan kegembiraannya. "Tidak pernah terpikir oleh saya akan mendapat hadiah ulang tahun dengan ditampilkan dalam media mainstream global. Alhamdulillah, saya telah belajar banyak dari pengalaman ini dan saya sangat senang untuk membagikannya dengan mereka yang telah mengikuti perjalanan saya," tulisnya lewat akun Twitternya @FarahShaheera19.
(wk/lail)
