Untuk kalian yang terpaksa bepergian menggunakan pesawat, ada baiknya melakukan beberapa protokol kesehatan agar tak menularkan atau tertular virus tersebut. Bagaimana caranya?
- Putri Stevania
- Senin, 20 Juli 2020 - 20:58 WIB
WowKeren - Saat ini beberapa negara di dunia sedang berjuang untuk melawan pandemi virus corona (COVID-19) yang tak kunjung mereda. Hal ini membuat banyak negara memutuskan membatasi kegiatan bepergian apalagi yang menggunakan pesawat termasuk Indonesia,
Beberapa maskapai penerbangan pun memberlakukan kebijakan mengurangi durasi penerbangan, serta jumlah penumpang yang masuk ke dalam pesawat. Meski demikian, penerbangan masih tetap beroperasi di dalam negeri. Penerbangan saat pandemi memiliki sejumlah prosedur khusus yang wajib dijalani oleh para penumpang dan awak kabin maskapai penerbangan.
Oleh karena itu, untuk kalian yang terpaksa bepergian menggunakan pesawat, ada baiknya melakukan beberapa protokol kesehatan agar tak menularkan atau tertular virus tersebut. Bagaimana caranya? Berikut tim WowKeren rangkum 7 tips bepergian menggunakan pesawat saat pandemi. Yuk disimak!
(wk/putr)1. Selalu Gunakan Masker Yang Benar
Hal paling penting dan utama yang harus kalian lakukan ketika bepergian menggunakan pesawat adalah menggunakan masker. Enggak hanya asal menggunakan, kalian juga harus benar memakai masker tersebut agar proteksinya selalu maksimal.
Mengenakan masker saat berada di pesawat akan membuat kalian terlindung dari kuman di udara. Terutama saat seseorang batuk atau bersin di samping kalian. Perlu dipahami bahwa tetesan sekecil apa pun bisa menginfeksi kalian. Dengan adanya masker, hidung dan mulut kalian akan terlindungi dari cipratan tubuh orang lain.
2. Jaga Kebersihan Diri Dan Benda Di Sekitar
Saat di bandara atau sepanjang perjalanan kalian di pesawat, sebisa mungkin jaga kebersihan diri atau benda sekitar kalian. Selalu bawa hand sanitizer atau tissue anti bakteri. Melakukan sanitasi ruang tempat duduk di dalam pesawat harus dilakukan termasuk mencuci tangan dan mengikuti praktik kebersihan dan kesehatan terbaik lainnya
Meski pihak maskapai sudah pasti melakukan sterilisasi, namun enggak ada salahnya melakukan proteksi mandiri. Gunakan tisu disinfektan untuk membersihkan permukaan kursi seperti sandaran kepala dan lengan, gesper sabuk pengaman, remote, layar, saku belakang kursi, dan meja baki.
3. Pilih Tempat Duduk Dekat Jendela
Jika bisa, sebaiknya kalian memilih kursi di dekat jendela saat menaiki pesawat terbang. Pasalnya, duduk dekat jendela meminimalisir interaksi kalian dengan banyak orang daripada tempat duduk di lorong. Saat kalian duduk di kursi lorong, kalian akan lebih mudah terinfeksi virus, karena lebih sering bersentuhan dengan orang lain.
Sebuah studi dari Emory University menemukan bahwa selama musim flu, tempat teraman untuk duduk di pesawat adalah dekat jendela. Para peneliti mempelajari penumpang dan awak pesawat pada 10 penerbangan antara 3 hingga 5 jam dan mengamati bahwa orang yang duduk di kursi dekat jendela memiliki lebih sedikit kontak dengan orang yang berpotensi sakit.
4. Hindari Menyentuh Wajah
Tangan merupakan salah satu bagian tubuh yang paling bertanggung jawab dalam menyebarkan virus dan penyakit. Kalian enggak tahu apa saja yang terdapat dalam benda-benda yang kalian pegang. Bisa saja benda-benda tersebut mengandung virus COVID-19 atau bahkan penyakit lain.
Seperti yang diketahui kuman mudah menyebar ketika kalian menyentuh hidung, mata dan mulut dengan jari yang terkontaminasi virus atau bakteri. Jadi, jauhkan tangan kalian dari area wajah untuk mencegah infeksi jika tidak yakin dengan kebersihan tangan kalian. Kalian bisa menyentuh wajah jika sudah cuci tangan yang bersih dan benar.
5. Nyalakan Ventilasi Udara Di Pesawat
Penumpang pesawat dianjurkan menyalakan ventilasi udara di atas tempat duduk. Dengan menyalakan ventilasi, aliran udara akan menghalau kuman dan virus ke arah lantai kabin. Namun ventilasi udara overhead ini hanya menghilangkan kuman sampai batas tertentu.
Jadi jika kalian duduk di samping orang yang sedang sakit, gunakan ventilasi udara di atas dengan pengaturan rendah. Hal itu dilakukan untuk membuat aliran udara bisa menjauhkan kuman.
6. Batasi Berbicara Atau Kontak Fisik Dengan Penumpang Lain
Bukan hal yang aneh lagi jika bandara merupakan salah satu area publik yang berpotensi menjadi tempat penularan sekaligus penyebaran virus corona. Begitu juga dengan pesawat. Untuk itu kalian sebisa mungkin menghindari kontak atau interaksi yang tidak perlu saat di bandara atau pesawat.
Selain itu, batasi juga ntesitas ke kamar mandi atau toilet. Kamar mandi dapat menjadi sarang kuman. Engsel pintu kamar mandi, closet dan benda-benda lainnya sangat mungkin menjadi tempat kuman atau virus bersarang. Jika terpaksa masuk toilet, pastikan selalu mencuci tangan memakai sabun serta air mengalir dan keringkan dengan tisu.
7. Jaga Asupan Air Untuk Tubuh
Jangan lupa siapkan cukup air sebelum bepergian untuk menjaga tubuh agar tetap terhidrasi. Jika tubuh kekurangan cairan, hal tersebut akan meningkatkan risiko penularan infeksi virus atau bakteri. Selain itu, udara kering di dalam pesawat yang lepas landas akan menyebabkan pengeringan selaput lendir dalam hidung.
Selain itu bawa juga makanan atau minuman sendiri. Hal itu dilakukan untuk meminimalkan risiko infeksi dan jauh lebih sehat daripada makanan yang disajikan dalam pesawat. Sebaiknya jangan terima makanan dari orang lain yang belum kita ketahui kebersihannya. Kalian bisa menolak tawaran makanan dan minuman tersebut dengan sopan.
Kalian juga bisa melihat beberapa tips dalam artikel ini agar liburan kalian berlangsung aman dan menyenangkan di era new normal. Intip juga artikel ini untuk mengetahui tips menggunakan transportasi umum agar terhindar dari penularan virus Corona.
