Namanya Masuk Bursa Calon Presiden 2024, Risma Malah Bereaksi Begini
Nasional

Walkot Surabaya Tri Rismaharini masuk dalam bursa Calon Presiden RI 2024, 'menemani' sosok lain seperti Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Risma pun memberikan tanggapan seperti berikut.

WowKeren - Masa jabatan periode kedua Presiden Joko Widodo belum genap setahun, namun bursa calon kepala negara tahun 2024 sudah ramai dibicarakan. Salah satu nama yang kerap disebutkan adalah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Namun belum lama ini Risma terang-terangan mengaku tak pernah membayangkan namanya masuk dalam bursa Capres 2024. Risma menyebut dirinya tak pernah bercita-cita atau bermimpi bisa menjadi Presiden Indonesia.

Risma pun menegaskan, bila namanya masuk dalam 10 besar Capres RI 2024 berdasarkan elektabilitas hasil survei, maka itu bukan keinginan atau kemauannya. Bahkan kader PDI Perjuangan itu menegaskan tak memiliki cukup harta untuk bisa membayar lembaga survei agar namanya melambung di hasil jajak pendapat mereka.

"Karena itu, kalau ada yang melakukan survei itu bukan saya yang minta dan bukan kemauan saya," terang Risma, seperti dilansir dari Republika, Senin (31/8). "Saya juga tahu kapasitas kemampuan saya seperti apa."


Risma lantas membandingkan tanggung jawab yang mesti diembannya bila menjadi presiden dengan posisi sebagai wali kota. Secara tersirat Risma mengaku belum mampu menjadi seorang kepala negara karena tanggung jawab sebagai wali kota saja, yang notabene hanya memimpin wilayah yang jauh lebih kecil ketimbang sebagai presiden, sangat berat.

Sebab presiden bertanggung jawab memimpin seluruh wilayah nusantara. Tak hanya itu, Risma juga menilai pemimpin juga bertanggung jawab terhadap Tuhan Yang Maha Esa alih-alih hanya kepada rakyat.

"Saya tidak pernah bermimpi, bahkan ketika jadi Wali Kota Surabaya tak pernah berani membayangkan," ujar Risma. "Karena tanggung jawabnya berat, bukan hanya di dunia ini. Karena saya harus pertanggungjawabkan itu dihadapan Tuhan."

Di sisi lain, tahun ini merupakan masa-masa pamungkas Risma menjabat sebagai "Ibu" Surabaya. Risma yang sudah menjabat selama 2 periode praktis tak bisa lagi melanjutkan pekerjaannya sebagai Wali Kota Surabaya.

Situasi ini memunculkan beragam spekulasi, tak hanya dari segi siapa calon pengganti potensial untuk Risma yang kiprahnya dinilai sangat luar biasa bagi warga Surabaya, tetapi bagaimana karier politiknya selanjutnya. Sempat banyak isu beredar, mulai dari Risma yang hendak dipersiapkan untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta hingga dirinya yang akan ditarik Presiden Jokowi ke Kabinet Indonesia Maju.

(wk/elva)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait