Banyak masyarakat yang memilih memasak sendiri lantaran budget yang dikeluarkan. Masak di rumah memang lebih hemat, namun itu jika kalian tahu triknya. Jika hanya asal masak tanpa persiapan, memasak di rumah juga bisa lebih boros.
- Putri Stevania
- Rabu, 16 September 2020 - 12:14 WIB
WowKeren - Pandemi COVID-19 yang melanda banyak negara termasuk Indonesia membuat pola hidup masyarakat mau tak mau ikut berubah. Jika biasanya banyak orang yang memilih membeli makanan jadi dan serba praktis, kini banyak yang beralih dengan memasak makanannya sendiri.
Masak sendiri di rumah juga lebih sehat karena semua bahannya bisa kita pilih sendiri, dan peralatan yang dipakai pun lebih. Selain itu, banyak masyarakat yang memilih memasak sendiri lantaran budget yang dikeluarkan. Masak di rumah memang lebih hemat, namun itu jika kalian tahu triknya.
Jika hanya asal masak tanpa persiapan, memasak di rumah juga bisa lebih boros. Apalagi kalau doyan belanja di tukang sayur dan tergoda beli bahan-bahan yang tak dibutuhkan. Untuk itu, berikut tim WowKeren rangkum beberapa tips agar kalian tetap bisa hemat saat memasak makanan di rumah selama pandemi. Yuk disimak!
(wk/putr)1. Masak Menu Untuk 2 Kali Makan
Kebanyakan orang hanya masak untuk satu kali sesi makan saja dan kemudian masak kembali untuk makan berikutnya. Namun hal ini enggak efektif loh. Mulai sekarang cobalah untuk memasak makanan yang bisa dimakan hingga dua kali waktu makan, yaitu siang dan malam. Memang bosan, namun kalian bisa mencobanya untuk menghemat pengeluaran.
Kalian bisa memasak tempe, tahu, sup dan sayur-sayur bening lainnya yang tetap lezat meski dimakan untuk dua kali makan. Jika menerapkan sistem memasak seperti itu, maka kalian enggak hanya hemat uang belanja saja, tetapi kamu juga dapat menghemat tenaga dan bahkan gas kompor. Kalian hanya perlu memasak satu kali, baik itu di pagi hari atau pun siang hari.
2. Manfaatkan Bahan Yang Ada Di Kulkas Terlebih Dahulu
Jika kalian akan memasak usahakan untuk menghabiskan bahan yang ada di kulkas terlebih dahulu. Hal ini karena jika kalian tak segera mengolahnya, bahan tersebut akan kehilangan kesegarannya dan bisa cepat busuk. Selain itu, sayuran yang telah lama disimpan bisa kehilangan rasa dan nutrisinya loh.
Selain itu, sebelum pergi berbelanja, sebaiknya periksa dulu persediaan barang-barang di rumah. Jangan sampai Kamu membeli bumbu-bumbu lagi, padahal persediaan masih banyak. Bahan makanan seperti daging, buah, dan sayur-sayuran cepat kedaluwarsa. Karena itu, pastikan menyimpan semuanya dengan baik. Setiap jenis bahan makanan punya cara penyimpanannya sendiri-sendiri. Banyak-banyaklah mencari informasi agar tidak ada bahan makanan yang terbuang percuma hanya karena salah menyimpan.
3. Masak Makanan yang Tahan Lama
Satu cara hemat memasak berikutnya, kalian bisa menyiasatinya dengan memilih jenis masakan yang tahan lama. Ini bukan berarti kalian boleh memanfaatkan bahan pengawet yang justru membuat hidanganmu tak sehat ya. Kalian bisa memasak jenis hidangan yang bertahan lama dan tak cepat basi seperti misalnya ayam goreng, kering kentang, balado tempe dan hidangan tahan lama lainnya.
Dengan begitu, kamu bisa lebih hemat karena tak memasak terus menerus karena makanan yang cepat basi dan berakhir dengan dibuang semudah itu. Kalian juga bisa memasak makanan seperti ini dalam jumlah yang besar dan disimpan. Jika sewaktu-waktu tak ada bahan masakan, kalian bisa memanaskannya kembali. Praktis kan?
4. Pilih Sumber Protein Yang Murah
Jika bicara soal protein, kalian pasti langsung terpikir daging-dagingan kan? nyatanya, banyak sekali sumber protein selain daging loh. Setiap menu yang kalian masak harus bergizi seimbang. Namun kadang tingginya harga daging membuat banyak orang melewatkannya. Sebagai alternatifnya kalian bisa pilih protein yang murah seperti tempe, tahu, telur dan kacang-kacangan.
Kacang-kacangan bisa kamu jadikan makanan yang lezat, sehat, murah dan bergizi. Ada banyak sekali jenis kacang-kacangan yang bisa kalian olah, mulai dari kacang merah, kacang polong, kacang kedelai, kacang tanah dan kacang-kacang lainnya. Terlebih, daya tahan kacang cukup lama apabila disimpan di tempat yang kering.
5. Sesuaikan Porsi Masakan Dengan Konsumen
Ini merupakan kebiasaan yang sering dilakukan oleh banyak orang, memasak dengan porsi besar. Tidak sedikit orang yang berprinsip “lebih baik lebih, daripada kurang”. Akibatnya, banyak sisa makanan yang terbuang percuma. Karena itu, biasakanlah untuk memasak sesuai porsi yang dibutuhkan.
Untuk itu, mulai sekarang mulailah untuk mengontrol jumlah porsi masakan sesuai jumlah konsumen. Kalian bisa memasak dengan jumlah besar jika memang berencana memasak untuk beberapa kali makan sekaligus. Kalian juga bisa masak banyak jika bahan masakan yang dimasak bisa disimpan dalam waktu yang lama.
6. Hindari Penggunaan Bumbu Instan
Hal ini biasa dilakukan oleh para ibu rumah tangga yang baru memulai memasak di rumah. Karena tidak mau ribet, kebanyakan orang terutama ibu-ibu rumah tangga yang menggunakan bumbu dapur siap saji. Hal ini memang ini tidak salah. Namun harga bumbu instan itu ternyata jauh lebih mahal loh.
Jika kalian ingin menghemat uang, kalian dapat meracik bumbu dapur sendiri. Luangkan waktu kalian untuk membuat bumbu halus sendiri di rumah. Kalian bisa membuat bumbu halus dasar dalam jumlah cukup besar dan disimpan dalam lemari pendingin. Selain itu, kalian juga dapat menentukan cita rasa yang diinginkan sendiri sesuai dengan lidah keluarga.
7. Hindari Memasak Makanan Yang Membutuhkan Proses Panjang
Tips masak hemat yang selanjutnya adalah hindari memasak bahan makanan yang memakan waktu lama. Bukan hanya memakan waktu kalian, proses memasak masakan ini juga akan menghabiskan gas elpiji. Seperti misalnya kalian memasak rendang atau opor. Dua jenis olahan tersebut tentu akan menghabiskan gas elpiji dengan cepat.
Jika kalian terlalu sering memasak makanan semacam itu, maka jatah uang belanja yang sudah ditentukan sebelumnya akan jebol, hanya untuk membeli gas terus menerus. Dengan begitu, maka sama saja kalian tidak akan bisa memasak dengan hemat. Namun boleh saja jika kalian ingin memasak masakan tersebut untuk hari-hari spesial.
8. Simpan Kembali Makanan Yang Tak Habis
Ada kalanya hidangan yang dimasak hari masih bersisa. Jika kalian punya makanan sisa, kalian bisa saa menyimpannya dengan masukkan ke dalam wadah kedap udara, simpan di kulkas dan keesokan harinya dihangatkan lagi untuk bekal makan siang. Dengan begitu, makanan sisa tersebut tidak akan mubazir dan terbuang sia-sia.
Jika sudah bosan, kalian bisa saja mengolahnya menjadi makanan lain. Misalnya ketika masak ayam goreng dan ada sisa, ayam goreng sisa ini bisa kalian suwir-suwir untuk isian nasi goreng hidangan sarapan. Jadi, tak ada makanan sisa yang terbuang percuma.
Jika kalian sedang berencana membuat masakan, enggak ada salahnya menyimak artikel ini untuk mengetahui cara mudah menghilangkan bau amis pada daging bebek. Selain itu, kalian juga bisa mengintip artikel ini untuk mengetahui tips memasak kerang agar tidak amis dan alot.