Kesha Ratuliu kembali berbagi cerita mengenai acara pernikahannya dengan Adhi Permana pada Minggu (7/2) lalu. Kesha pun mengungkap makna di balik tanggal hingga mahar pernikahannya.
- Amelia Nur Fatimah
- Rabu, 10 Februari 2021 - 20:06 WIB
WowKeren - Kesha Ratuliu akhirnya resmi menyandang status baru sebagai seorang istri usai dinikahi sang kekasih, Adhi Permana, pada Minggu (7/2) lalu. Pemilihan tanggal 7 Februari ternyata punya arti tersendiri. Tanggal itu dipilih atas rekomendasi kakek Adhi.
Rupanya tanggal 7 Februari juga bertepatan dengan hari kelahiran papa Kesha. "Bertepatan juga sama ulang tahunnya Papa Doni, papaku. Jadinya sudah deh," ujar Kesha Ratuliu saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Rabu (10/2) dilansir dari Suara.com.
Sementara itu, soal mahar berupa emas seberat 19,7 gram, Kesha Ratuliu mengaku tak ada makna khusus. Kesha Ratuliu rupanya hanya merasa suka dan tertarik dengan angka tersebut. "Sebenarnya kalau yang 19,7 gram itu nggak ada tanda apa-apa, kebetulan saja yang aku suka, yang aku pilih segitu nominalnya," ungkap Kesha Ratuliu.
Selain emas 19,7 gram, Kesha Ratuliu jdiketahui uga mendapat mahar berupa seperangkat alat salat dan Alquran. Khusus untuk Alquran, Kesha rupanya memintanya secara mendadak. Kesha pun kembali menjelaskan tak ada maksud khusus dari permintaannya yang cukup mendadak tersebut.
"Tadinya nggak ada Alquran nya, cuma aku sendiri request sama Adhi, aku pengin Alquran. Ini nggak ada tanda khusus apa apa sih," jelas keponakan dari Mona Ratuliu ini.
Kesha Ratuliu dan Adhi Permana diketahui melangsungkan akad nikah di GKM Green Tower, Jakarta Selatan pada Minggu (7/2). Mematuhi protokol kesehatan karena pandemi Covid-19, Kesha Ratuliu dan Adhi Permana hanya mengundang sedikit tamu.
Meski hanya dihadiri segelintir orang, Kesha rupanya justru merasa ini adalah pernikahan impiannya. Di momen spesial itu, Kesha ternyata hanya ingin bersama orang-orang terdekat saja.
"Weding dream aku, kalau orang datang aku bisa ngobrol sama orang yang datang, nggak cuma salaman foto saja. Gitu sih. Kemarin tuh lebih ke intimate, lebih kayak bisa ngobrol sama yang datang," pungkas Kesha Ratuliu.
(wk/amel)
